Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, bekerja sama dengan pemerintah daerah penyangga, akan segera meresmikan perluasan jaringan Transjabodetabek. Dua rute baru, yaitu Depok-Lebak Bulus dan Bekasi-Kuningan, dijadwalkan untuk beroperasi dalam waktu dekat, menandai babak baru dalam upaya mengatasi kemacetan di wilayah metropolitan.

Gubernur Jakarta, menyatakan bahwa pembukaan rute baru ini adalah langkah strategis untuk mengintegrasikan sistem transportasi publik di wilayah Jabodetabek. Inisiatif ini diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk beralih dari penggunaan kendaraan pribadi ke transportasi umum, yang pada gilirannya akan mengurangi kepadatan lalu lintas yang kronis.

"Minggu depan, kami akan membuka rute Depok ke Lebak Bulus, serta Bekasi ke Kuningan," ujarnya di sela-sela acara di kawasan PIK 2, Tangerang, Banten. Pernyataan ini menegaskan komitmen pemerintah untuk menyediakan alternatif transportasi yang lebih efisien dan terjangkau bagi masyarakat.

Wakil Gubernur Banten, turut menyampaikan apresiasi atas inisiatif ini. Ia berharap agar jaringan Transjabodetabek dapat diperluas hingga menjangkau wilayah Banten lainnya, seperti Serang. Menurutnya, konektivitas transportasi yang kuat dan merata sangat penting bagi Banten sebagai salah satu wilayah penyangga Ibu Kota.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Jakarta. Semoga trayek Transjabodetabek dapat diperluas hingga Serang," ungkapnya. Ia menambahkan bahwa integrasi transportasi publik ini akan memberikan dampak positif bagi masyarakat Banten, yang dapat menikmati perjalanan yang lebih murah dan efisien ke Jakarta.

Perluasan jaringan Transjabodetabek ini merupakan bagian dari rencana besar untuk menciptakan sistem transportasi publik yang terintegrasi, nyaman, dan terjangkau di wilayah Jabodetabek. Dengan semakin banyaknya pilihan transportasi publik, diharapkan masyarakat akan semakin tertarik untuk meninggalkan kendaraan pribadi mereka, yang pada akhirnya akan mengurangi kemacetan dan polusi udara.