Perawatan Intensif Sapi Kurban Presiden Prabowo, 'Bawor' Dikarantina di Lereng Gunung Slamet

Sapi Simental bernama 'Bawor', sumbangan kurban dari Presiden Prabowo Subianto untuk Kabupaten Banyumas, mendapatkan perlakuan istimewa. Untuk menghindari risiko terpapar penyakit dan menjaga kesehatannya, Bawor dikarantina di lokasi khusus di kaki Gunung Slamet.

Kusmaryanto, pemilik Bawor, mengungkapkan bahwa karantina ini merupakan rekomendasi dari Dinas Peternakan Jawa Tengah. Langkah ini diambil sebagai antisipasi terhadap potensi masalah kesehatan, berkaca pada kejadian serupa di daerah lain. Selain itu, ukuran Bawor yang tergolong jumbo membuatnya rentan terhadap stres jika lingkungan kandang tidak kondusif.

  • Pembatasan Akses: Hanya perawat khusus yang diizinkan berinteraksi langsung dengan Bawor. Masyarakat umum dan bahkan Kusmaryanto sendiri membatasi kontak untuk mencegah potensi penularan penyakit.
  • Pemeriksaan Kesehatan Rutin: Tim dokter hewan dari Dinas Peternakan Banyumas secara berkala melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap Bawor. Sampel kotoran telah diambil dan diuji di laboratorium, dengan hasil yang memuaskan.
  • Pakan: Pakan Bawor terdiri dari rumput gajah dan singkong. Tidak ada pakan khusus yang diberikan.

Bawor, sapi Simental seberat lebih dari satu ton, dibeli dengan harga Rp 93 juta. Perawatan intensif ini menunjukkan keseriusan dalam menjaga kesehatan hewan kurban hingga hari penyembelihan.