Bareskrim Polri Ungkap Bukti Visual Kehidupan Kampus Jokowi: Bantah Isu Ijazah Palsu

Polemik mengenai legalitas ijazah Presiden Joko Widodo akhirnya menemui titik terang. Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri secara resmi merilis hasil uji laboratorium forensik terkait laporan dugaan ijazah palsu yang melibatkan mantan Walikota Solo tersebut. Dalam konferensi pers yang digelar, Bareskrim tidak hanya memaparkan hasil uji labfor, tetapi juga menampilkan serangkaian foto yang menggambarkan aktivitas Jokowi selama menjadi mahasiswa di Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM).

Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro, Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, menegaskan bahwa ijazah sarjana yang dimiliki Jokowi adalah asli dan identik dengan ijazah yang dimiliki oleh rekan-rekan seangkatannya. Untuk memperkuat pernyataan tersebut, Bareskrim menunjukkan sejumlah foto yang mendokumentasikan berbagai kegiatan yang diikuti Jokowi selama masa kuliah. Foto-foto tersebut, yang turut diserahkan kepada pihak kepolisian, diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai kehidupan kampus Jokowi dan membantah segala keraguan yang selama ini beredar di masyarakat.

Sembilan foto ditampilkan dalam konferensi pers tersebut. Foto-foto tersebut menampilkan berbagai momen penting dalam kehidupan kampus Jokowi, diantaranya:

  • Foto Bersama Rekan Kuliah: Sebuah foto menampilkan Jokowi bersama teman-teman seangkatannya, berpose layaknya model sampul majalah era 80-an.
  • Kegiatan di Kelas: Terdapat pula foto yang menunjukkan Jokowi sedang tertawa bersama rekan-rekan di ruang kelas, mencerminkan suasana keakraban dan kebersamaan selama proses belajar mengajar.
  • Momen Wisuda: Foto saat Jokowi menerima gelar Sarjana Kehutanan dari UGM juga turut dipamerkan, menjadi bukti konkret bahwa Jokowi telah menyelesaikan pendidikan tinggi secara formal.
  • Kegiatan Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala): Foto-foto kegiatan outdoor Jokowi semasa aktif sebagai anggota Mapala UGM juga dipamerkan untuk membuktikan keterlibatan aktif Jokowi dalam kegiatan ekstrakurikuler.

Selain foto-foto di atas, Bareskrim juga menunjukkan bukti-bukti lain yang mendukung keabsahan ijazah Jokowi, termasuk transkrip nilai dan data diri mahasiswa. Dengan dipaparkannya bukti-bukti ini, Bareskrim berharap dapat mengakhiri polemik yang berkepanjangan dan menciptakan suasana yang lebih kondusif di masyarakat.

"Kami dari kepolisian memberikan pemahaman atau kepada masyarakat fakta yang kita dapatkan sehingga kita semua berharap situasi negara ini menjadi semakin tenang," pungkas Djuhandhani.