PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) mengumumkan pembagian dividen tunai sebesar Rp 1,7 triliun, atau Rp 36 per saham, yang berasal dari laba bersih tahun buku 2024. Keputusan ini telah disetujui oleh para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang baru saja digelar.

Nilai dividen yang dibagikan ini mencerminkan 52% dari total laba bersih yang berhasil diraih perseroan sepanjang tahun 2024. Menurut Direktur Utama Kalbe Farma, Irawati Setiady, pembayaran dividen akan dilaksanakan selambatnya 30 hari setelah pengumuman hasil RUPST, sesuai dengan regulasi pasar modal yang berlaku. Jadwal dan mekanisme pembayaran dividen akan diumumkan lebih lanjut.

"Pembagian dividen ini merupakan wujud komitmen Kalbe untuk memberikan nilai optimal kepada para pemegang saham. Kami menetapkan rasio pembayaran dividen sebesar 52% dari laba bersih tahun 2024, yang sejalan dengan kebijakan dividen perusahaan dengan kisaran 45-55%," ujar Irawati dalam keterangan resminya.

Selain pembagian dividen, Kalbe Farma juga mengumumkan kelanjutan program pembelian kembali (buyback) saham dengan nilai mencapai Rp 250 miliar. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk memberikan dukungan terhadap harga saham KLBF di tengah kondisi pasar modal yang dinamis. Manajemen Kalbe Farma meyakini bahwa fundamental perusahaan tetap kuat dan solid.

Program buyback saham ini akan dilaksanakan sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 13 Tahun 2023, yang mengatur tentang pembelian kembali saham oleh perusahaan terbuka dalam kondisi pasar yang fluktuatif.

Dengan fundamental yang kokoh dan memanfaatkan momentum reformasi sektor kesehatan melalui berbagai inisiatif bisnis, Kalbe Farma tetap optimis untuk mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan di tengah kondisi pasar yang penuh tantangan. Perseroan menargetkan pertumbuhan penjualan bersih dan laba bersih pada kisaran 8-10% untuk tahun 2025, dengan alokasi belanja modal maksimal sebesar Rp 1 triliun.

Rincian Informasi Tambahan

Berikut adalah rincian penting terkait pengumuman tersebut:

• Dividen Tunai: Rp 1,7 triliun (Rp 36 per saham)
• Rasio Dividen: 52% dari laba bersih 2024
• Jadwal Pembayaran: Maksimal 30 hari setelah pengumuman RUPST
• Program Buyback Saham: Rp 250 miliar
• Target Pertumbuhan 2025:
  • Penjualan Bersih: 8-10%
  • Laba Bersih: 8-10%
  • Belanja Modal: Maksimal Rp 1 triliun

Kalbe Farma terus berkomitmen untuk memberikan nilai tambah bagi para pemegang saham dan berkontribusi pada pertumbuhan industri kesehatan di Indonesia.