Maluku Utara Fokus Tingkatkan Kualitas Pendidikan dengan Renovasi Ratusan Sekolah

Pemerintah Provinsi Maluku Utara di bawah kepemimpinan Gubernur Sherly Tjoanda Laos menunjukkan komitmen kuat dalam meningkatkan kualitas pendidikan di wilayahnya. Hal ini dibuktikan dengan rencana renovasi besar-besaran terhadap 118 sekolah SMA/SMK sederajat yang kondisinya memprihatinkan. Inisiatif ini menjadi bagian dari upaya mewujudkan program Asta Cita Presiden terpilih, dengan fokus menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan kondusif bagi para siswa.

Gubernur Sherly Tjoanda Laos mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi sarana dan prasarana pendidikan di Maluku Utara. Dari total 495 SMA/SMK sederajat, lebih dari separuhnya membutuhkan perbaikan mendesak. Pernyataan ini disampaikan saat peluncuran sistem penerimaan murid baru (SPMB), penyerahan buku tabungan BOSDA, serta penyerahan ijazah lulusan tahun 2020-2024 di SMK Negeri 2 Kota Ternate.

Dalam kesempatan tersebut, Sherly Tjoanda Laos juga mengumumkan alokasi anggaran sebesar 61 miliar rupiah dari APBD untuk merenovasi 64 fasilitas sekolah menengah atas. Selain itu, pemerintah provinsi juga menerima bantuan dari APBN untuk merenovasi 54 sekolah lainnya. Dengan demikian, total 118 sekolah akan mendapatkan sentuhan perbaikan pada tahun ini. Upaya renovasi ini mencakup perbaikan aula, ruang kelas, serta fasilitas pendukung lainnya seperti lapangan basket, gedung olahraga, dan laboratorium komputer.

Selain fokus pada perbaikan infrastruktur, Pemerintah Provinsi Maluku Utara juga berkomitmen untuk menghapuskan pungutan uang komite yang selama ini menjadi beban bagi siswa dan orang tua. Sebagai gantinya, pemerintah provinsi akan membayarkan dana BOSDA langsung ke sekolah-sekolah. Langkah ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi keluarga dan menciptakan suasana belajar yang lebih tenang dan fokus bagi para siswa. Selain itu, pemerintah provinsi juga melakukan pemutihan tunggakan uang komite sejak tahun 2020 hingga 2024, sehingga para siswa yang memiliki tunggakan dapat segera mengambil ijazah mereka.

Pada acara tersebut, Gubernur Sherly Tjoanda Laos secara simbolis menyerahkan ijazah kepada beberapa siswa, buku rekening penerima bantuan beasiswa program Indonesia Pintar, dan buku tabungan BOSDA kepada kepala sekolah. Langkah ini merupakan simbol komitmen pemerintah provinsi dalam mendukung pendidikan dan kesejahteraan siswa di Maluku Utara.

Berikut adalah beberapa fasilitas pendukung yang akan dilengkapi di sekolah:

  • Lapangan Basket
  • Gedung Olahraga
  • Laboratorium Komputer