Hujan deras mewarnai proses distribusi logistik Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palopo, Sulawesi Selatan, yang dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) pada Jumat (23/5/2025). Meskipun cuaca kurang bersahabat, KPU memastikan bahwa distribusi logistik tetap berjalan sesuai rencana.

Distribusi logistik PSU dilakukan ke seluruh wilayah kecamatan di Kota Palopo. Untuk menjangkau lokasi yang sulit diakses, KPU menggunakan kombinasi truk untuk wilayah perkotaan dan sepeda motor untuk Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang berada di daerah terpencil. Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja, menyatakan bahwa penggunaan sepeda motor lebih efektif dan aman untuk menjangkau TPS yang sulit dijangkau oleh kendaraan roda empat.

Ketua KPU RI, Mochammad Afifuddin, menegaskan bahwa persiapan PSU telah dilakukan secara komprehensif. Koordinasi dengan pemerintah daerah juga telah dilakukan untuk mengantisipasi berbagai kendala, termasuk potensi cuaca buruk. Afifuddin menambahkan bahwa KPU telah menyiapkan skenario darurat bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan lembaga terkait untuk mengatasi kejadian tak terduga.

Pengamanan PSU juga menjadi perhatian utama. Rahmat Bagja memastikan bahwa seluruh TPS akan dijaga ketat oleh personel TNI dan Polri. Meskipun indeks kerawanan Pemilu di Kota Palopo mengalami penurunan, Bawaslu tetap meningkatkan patroli pengawasan untuk mencegah potensi pelanggaran. Salah satu fokus utama Bawaslu adalah pencegahan praktik politik uang, yang dianggap rawan terjadi menjelang hari pemungutan suara.

PSU Pilkada Kota Palopo akan dilaksanakan pada Sabtu (24/5/2025). Empat pasangan calon akan kembali bertarung dalam PSU ini:

• Putri Dakka – Haidir Basir (nomor urut 1)
• Farid Kasim Judas – Nurhaenih (nomor urut 2)
• Rahmat Masri Bandaso – Andi Tenri Karta (nomor urut 3)
• Naili Trisal – Akhmad Syarifuddin (nomor urut 4)

KPU dan Bawaslu berharap PSU dapat berjalan lancar dan menghasilkan pemimpin yang terbaik bagi Kota Palopo.