Trotoar Falatehan Berbenah Diri Sambut Kunjungan Gubernur Pramono Anung: Revitalisasi Blok M Dimulai
Jakarta, 23 Mei 2025 - Suasana berbeda terlihat di kawasan Falatehan, Blok M, Jakarta Selatan, hari ini. Trotoar yang biasanya tampak biasa saja, kini mendadak kinclong dan bersih, seolah bersolek menyambut kedatangan tamu istimewa. Pemandangan ini ternyata terkait dengan rencana kunjungan Gubernur Jakarta, Pramono Anung, beserta jajaran pejabat Pemerintah Provinsi Jakarta, untuk meninjau proyek pembangunan trotoar dan saluran air di wilayah tersebut.
Ratusan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) dikerahkan untuk memastikan kebersihan dan kerapian kawasan Falatehan. Mereka bekerja keras membersihkan setiap sudut trotoar, bahkan menggunakan thinner untuk menghilangkan noda dan membuat permukaan trotoar mengkilap. Sampah-sampah yang biasanya berserakan juga lenyap, seolah tak ingin mengganggu kenyamanan orang nomor satu di Jakarta.
Di sepanjang trotoar, terlihat petugas PPSU mengepel lantai dengan gerakan teratur. Lap pel yang mereka gunakan pun berubah warna menjadi kecoklatan, menandakan debu dan kotoran yang berhasil diangkat. Sesekali, mereka melirik ke arah jalan, waspada terhadap kedatangan rombongan gubernur. Kecemasan dan harapan bercampur aduk di benak mereka, berharap pekerjaan dapat selesai sebelum kunjungan dimulai.
"Itu siapa, bapak (Pramono) bukan?," tanya seorang petugas dengan nada penasaran.
"Bukan, kayaknya itu Pak Wali Kota," jawab petugas lainnya, seraya kembali fokus mengepel trotoar.
Kunjungan Pramono Anung ke kawasan Blok M ini menandai dimulainya proyek revitalisasi trotoar sepanjang 1,3 kilometer. Proyek ini ditargetkan selesai pada Oktober 2025, sebagai bagian dari upaya menjadikan Blok M sebagai pusat ekonomi dan transportasi baru di Jakarta.
"Blok M ini tempat yang secara khusus akan kita lakukan perbaikan pembenahan. Kita mulai dari pendestriannya, kemudian nanti betul-betul Blok M akan kita fungsikan sebagai salah satu hub utama di Jakarta," ujar Pramono Anung usai melakukan peninjauan.
Peningkatan mobilitas warga setelah dibukanya dua rute Transjakarta baru, Alam Sutra–Blok M dan PIK–Blok M, menjadi salah satu alasan utama revitalisasi kawasan Blok M. Rute Alam Sutra–Blok M kini melayani lebih dari 4.000 hingga 4.500 penumpang per hari, menunjukkan tingginya kebutuhan transportasi di wilayah tersebut.
Kepala Dinas Bina Marga Jakarta, Suwondo, menjelaskan bahwa revitalisasi trotoar meliputi Jalan Falatehan, Falatehan 1, dan Raden Patah. Proyek ini juga akan dilanjutkan ke beberapa lokasi lainnya, seperti Saharjo arah Minangkabau, Abdullah Safei, dan Simpang Fatmawati.
Selain revitalisasi jalur pedestrian, proyek ini juga mencakup integrasi kawasan dengan Taman Literasi Martha Christina Tiahahu dan penataan tiga taman utama, yaitu Ayodya, Langsat, dan Leuser.
Daftar Proyek Revitalisasi:
- Revitalisasi trotoar sepanjang 1,3 kilometer
- Integrasi kawasan dengan Taman Literasi Martha Christina Tiahahu
- Penataan Taman Ayodya
- Penataan Taman Langsat
- Penataan Taman Leuser
- Revitalisasi Jalan Falatehan
- Revitalisasi Jalan Falatehan 1
- Revitalisasi Jalan Raden Patah
- Penataan trotoar di Saharjo arah Minangkabau
- Penataan trotoar di Abdullah Safei
- Penataan trotoar di Simpang Fatmawati