Emiten kosmetik PT Victoria Care Indonesia Tbk (VICI) mengumumkan pembagian dividen tunai sebesar Rp 70,4 miliar yang bersumber dari laba bersih tahun buku 2024. Keputusan strategis ini telah disetujui oleh para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar baru-baru ini.

Sebagian dari total dividen, yakni sebesar Rp 23,4 miliar, telah didistribusikan sebagai dividen interim pada tanggal 8 November 2024. Sementara sisanya, sejumlah Rp 46,9 miliar atau setara dengan Rp 7 per lembar saham, akan segera dibagikan kepada para pemegang saham yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham pada tanggal yang telah ditetapkan.

Direktur Utama VICI, Sumardi Widjaja, menyampaikan bahwa perusahaan mampu menjaga stabilitas kinerja keuangan meskipun dihadapkan pada berbagai tantangan eksternal, termasuk kenaikan harga bahan baku dan persaingan yang semakin ketat di industri kosmetik. VICI berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp 1,40 triliun, meningkat 3,1 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 1,36 triliun.

Dari sisi profitabilitas, VICI membukukan laba bersih sebesar Rp 175,9 miliar, sedikit lebih rendah dibandingkan dengan capaian tahun 2023 yang sebesar Rp 178,4 miliar. Meskipun demikian, Sumardi menekankan bahwa margin laba bersih perusahaan tetap solid di angka dua digit, yaitu 12,53 persen.

Segmen perawatan rambut, tubuh, dan kosmetik dekoratif terus menjadi kontributor utama terhadap pendapatan VICI. Beberapa merek andalan seperti Herborist, Miranda, dan Nuface tetap menjadi motor penggerak pertumbuhan penjualan perusahaan. Strategi reformulasi produk dengan menggunakan bahan-bahan alami, penguatan jaringan distribusi digital, serta peluncuran produk-produk baru juga memberikan dampak positif terhadap kinerja VICI di pasar.

Selain pengumuman dividen, RUPST VICI juga menyetujui perubahan dalam susunan pengurus perusahaan. Erwan Irawan Noer ditunjuk sebagai direktur, menggantikan Tene Michael Alexander. Sementara itu, Billy Hartono Salim diangkat sebagai komisaris utama, menggantikan Luhur Dino Herlambang. Luhur sendiri kemudian bergabung kembali ke jajaran direksi perusahaan.

Berikut adalah susunan lengkap manajemen VICI terbaru:

Dewan Komisaris

• Komisaris Utama: Billy Hartono Salim
• Komisaris: Vibhav Panandiker
• Komisaris: Luhur Iwan Hernadi
• Komisaris Independen: Herbudianto
• Komisaris Independen: Van Schoote Christian Pierre B

Direksi

• Direktur Utama: Sumardi Widjaja
• Direktur: Henny Soetanto
• Direktur: Luhur Dino Herlambang
• Direktur: Whendy Yusman Suwito
• Direktur: Erwan Irawan Noer