Mengenal Salt Bread: Roti Gurih Korea yang Populer dengan Sentuhan Mentega Premium
Salt bread, roti asal Korea Selatan, kini semakin digemari di Indonesia. Roti ini menawarkan perpaduan rasa gurih dan sedikit manis yang unik, membuatnya cocok dinikmati oleh berbagai kalangan. Popularitasnya yang terus meningkat memicu rasa ingin tahu tentang apa yang membuatnya begitu istimewa.
Asal Usul dan Evolusi Salt Bread
Berbeda dengan anggapan umum, salt bread diyakini berasal dari Jepang, tepatnya dari toko roti bernama Pain Maison. Kemudian, roti ini menjadi populer di Korea Selatan dan menjadi bagian dari konsumsi sehari-hari masyarakat di sana. Salah satu toko roti yang terkenal dengan salt bread-nya adalah Jayeondo Sogeumpang, di mana pelanggan rela antre demi menikmati kelezatannya.
Salt bread sendiri merupakan hasil kombinasi dari beberapa jenis roti populer, seperti croissant, roti gulung lembut, dan baguette. Bentuknya yang sederhana namun menarik, dengan taburan garam kasar di atasnya, menjadi ciri khas yang mudah dikenali.
Rahasia Kelezatan: Mentega dan Kualitas Bahan
Salah satu kunci utama kelezatan salt bread terletak pada penggunaan mentega dalam jumlah yang cukup banyak. Perbandingan idealnya adalah sekitar 562.5 gram mentega untuk setiap 700-800 gram tepung. Namun, proporsi ini dapat bervariasi tergantung pada resep masing-masing toko roti.
Selain kuantitas, kualitas mentega juga memegang peranan penting. Mentega premium dengan kandungan lemak tinggi (minimal 80%) akan memberikan tekstur lembut dan rasa yang lebih kaya pada roti. Bahkan, beberapa toko roti di Korea menggunakan mentega Prancis bersertifikat AOP untuk memastikan kualitas terbaik.
Chef Kang Min Ki dari Chulos Bakehouse mengungkapkan bahwa penggunaan full dairy butter sangat krusial dalam pembuatan salt bread. Mentega jenis ini, yang tidak dicampur dengan minyak nabati atau susu, akan menghasilkan rasa yang lebih otentik dan lezat.
Cara Menikmati Salt Bread
Salt bread menawarkan fleksibilitas dalam cara menikmatinya. Roti ini dapat dinikmati langsung sebagai camilan sederhana, dicelupkan ke dalam kopi, atau dipadukan dengan berbagai bahan tambahan lainnya. Beberapa ide populer meliputi penambahan krim stroberi, selai cokelat, atau krim vanilla manis.
Selain itu, salt bread juga dapat diolah menjadi sandwich dengan menambahkan mayonaise, cream cheese, smoked beef, mentimun, atau isian lain sesuai selera. Jika tidak habis, salt bread dapat dibekukan dan dihangatkan kembali dengan air fryer sebelum dinikmati.
Kreasi Salt Bread di Korea
Di Korea, salt bread sering dikreasikan dengan menambahkan unsur-unsur lokal, seperti pasta kacang merah, cokelat, keju, hingga cream cheese. Inovasi ini menunjukkan bahwa salt bread memiliki potensi untuk terus berkembang dan beradaptasi dengan selera masyarakat.
Dengan kombinasi rasa yang unik, tekstur yang menarik, dan fleksibilitas dalam cara menikmatinya, tidak heran jika salt bread terus menjadi favorit di kalangan pecinta roti di Korea Selatan dan Indonesia.