Pertandingan antara Persija Jakarta dan Malut United dalam lanjutan BRI Liga 1 di Jakarta International Stadium (JIS) mendapatkan pengamanan ketat dari aparat gabungan. Lebih dari seribu personel dikerahkan untuk memastikan kelancaran dan keamanan pertandingan yang digelar pada Jumat (23/5) pukul 19.00 WIB.

Kombes Ade Ary Syam Indradi, Kabid Humas Polda Metro Jaya, menjelaskan bahwa total 1.562 personel diterjunkan, meliputi unsur Polri, TNI, dan Pemerintah Daerah DKI Jakarta. Rinciannya, 212 personel berasal dari TNI, Satpol PP, Damkar, Dishub, dan Dinkes. Polda Metro Jaya mengerahkan 1.200 personel Satgasda, sementara Polres Jakarta Timur dan Jakarta Pusat menyumbangkan 150 personel. Koordinasi lintas instansi ini menunjukkan keseriusan dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama pertandingan berlangsung.

Pengerahan personel ini bertujuan untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) serta kelancaran lalu lintas di sekitar area stadion. Petugas keamanan akan disiagakan di berbagai titik strategis untuk mencegah masuknya barang-barang terlarang, mengurai kemacetan, dan memberikan rasa aman kepada seluruh pihak yang terlibat, termasuk pemain, ofisial, panitia, dan penonton.

Kombes Ade Ary juga mengimbau kepada seluruh penonton untuk turut berpartisipasi dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama pertandingan. Ia mengingatkan agar tidak membawa barang-barang yang dilarang seperti senjata tajam, minuman keras, atau benda-benda lain yang dapat membahayakan keselamatan. Penonton juga diminta untuk mengikuti arahan dari petugas keamanan di lapangan dan menjunjung tinggi sportivitas selama menyaksikan pertandingan.

Dengan persiapan yang matang dan koordinasi yang baik antara berbagai pihak, diharapkan pertandingan Persija melawan Malut United dapat berjalan dengan lancar, aman, dan kondusif. Kehadiran ribuan personel keamanan menjadi jaminan bagi terciptanya suasana yang nyaman bagi seluruh penonton yang hadir di JIS.