Indonesia Dorong Produksi Baterai Kendaraan Listrik Guna Mendukung Transisi Energi

Pemerintah Indonesia tengah berupaya mempercepat pengembangan ekosistem baterai untuk kendaraan listrik, termasuk baterai untuk sepeda motor listrik. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya yang lebih luas untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dan mendorong transisi energi yang berkelanjutan.

Upaya pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik ini mencakup seluruh rantai pasokan, mulai dari pengadaan bahan baku hingga proses produksi. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, menyampaikan bahwa fokus pemerintah tidak hanya pada baterai mobil listrik, tetapi juga pada pengembangan baterai untuk sepeda motor listrik. Pernyataan ini disampaikan setelah rapat terbatas yang dipimpin oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto, yang juga melibatkan Satuan Tugas (Satgas) Hilirisasi.

"Selama ini kita fokus membangun ekosistem baterai untuk mobil. Ke depannya, kita akan mengembangkan ekosistem baterai khusus untuk sepeda motor listrik," ujar Bahlil.

Salah satu tujuan utama dari pengembangan ekosistem baterai motor listrik adalah untuk mengurangi jumlah sepeda motor berbahan bakar fosil yang beroperasi di jalanan Indonesia. Data menunjukkan bahwa saat ini terdapat sekitar 140 juta unit sepeda motor konvensional di Indonesia. Pemerintah berharap, dengan adanya ekosistem baterai yang kuat untuk motor listrik, masyarakat akan terdorong untuk beralih ke kendaraan yang lebih ramah lingkungan.

Bahlil menambahkan, "Dengan populasi sepeda motor listrik yang ada saat ini, kami ingin melakukan substitusi terhadap pemakaian bahan bakar minyak (BBM) dan mendorong transisi energi yang lebih bersih."

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, juga menekankan pentingnya pengembangan baterai kendaraan listrik sebagai langkah strategis menuju kemandirian energi. Ia menyatakan bahwa pengembangan ekosistem baterai, termasuk untuk sepeda motor, adalah bagian integral dari upaya transisi energi yang sedang dilakukan.

Erick Thohir melalui akun Instagram pribadinya juga menyampaikan, "Kami juga akan membangun ekosistem untuk baterai motor sebagai langkah untuk transisi energi, mengingat sepeda motor di Indonesia saat ini mencapai kurang lebih 140 juta unit."

Pemerintah berharap bahwa proyek hilirisasi ini akan memberikan manfaat yang signifikan bagi negara dan masyarakat Indonesia secara keseluruhan. Dengan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dan mendorong penggunaan energi bersih, Indonesia dapat mencapai pertumbuhan ekonomi yang lebih berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.