BPJPH Dorong Harmonisasi Standar Halal Internasional di Forum IFESDC 2025

Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), Ahmad Haikal Hasan, menyerukan pentingnya harmonisasi standar halal secara global. Seruan ini dilontarkan saat ia menjadi pembicara di International Islamic Economics and Finance Conference for Sustainable Development (IFESDC) 2025, yang berlangsung di Washington DC, Amerika Serikat.

Forum IFESDC 2025 menjadi wadah penting bagi para pembuat kebijakan, ekonom, akademisi, dan pelaku industri untuk membahas isu-isu krusial terkait pengembangan ekonomi Islam, keuangan syariah, dan industri halal dalam konteks pembangunan berkelanjutan.

Pentingnya Kolaborasi dalam Standarisasi Halal

Haikal Hasan menekankan perlunya kolaborasi antar negara untuk menciptakan ekosistem halal yang inklusif dan saling mengakui standar masing-masing negara. Keseragaman standar halal di tingkat global akan mendorong pertumbuhan industri halal internasional, melindungi konsumen yang sadar akan kehalalan produk, dan memfasilitasi perdagangan halal antar negara tanpa hambatan regulasi.

"Standar halal yang terharmonisasi akan meningkatkan kepercayaan pasar global terhadap produk halal dan mempercepat integrasi industri halal dunia," ujarnya.

BPJPH juga tengah melakukan langkah-langkah diplomatik untuk memperluas pengaruh Indonesia di sektor halal global. Salah satu inisiatif strategis yang diperkenalkan adalah pembentukan ASEAN-Australia-New Zealand Halal Forum, yang bertujuan untuk membangun sinergi antar negara dalam memperkuat sistem jaminan produk halal.

Selain itu, BPJPH juga berupaya melakukan rebranding halal Indonesia melalui pendekatan diplomasi halal. Halal bukan hanya sekadar label agama, tetapi juga simbol kepercayaan, transparansi, kualitas, kesehatan, dan keberlanjutan lingkungan.

Nilai-nilai yang terkandung dalam konsep halal telah menjadi bagian dari gaya hidup global yang relevan bagi masyarakat lintas budaya, suku, dan agama.

Komitmen Indonesia sebagai Pusat Halal Dunia

Indonesia terus memperkuat perannya sebagai pusat halal dunia melalui forum-forum internasional seperti IFESDC. BPJPH berkomitmen untuk terus meningkatkan mutu dan aksesibilitas layanan sertifikasi halal agar semakin mudah, murah, cepat, dan terpercaya.

Transformasi layanan ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing produk halal Indonesia di pasar global dan menjadikan Indonesia sebagai pusat produsen halal yang unggul.

Partisipasi aktif BPJPH dalam IFESDC 2025 mencerminkan komitmen Indonesia dalam mendorong diplomasi halal global. Melalui gagasan harmonisasi dan penguatan kerja sama lintas negara, Indonesia terus menegaskan posisinya sebagai pemain kunci dalam industri halal internasional, serta berkontribusi dalam upaya pembangunan ekonomi global yang berkelanjutan dan berkeadilan.

Inisiatif Strategis yang di lakukan oleh BPJPH:

  • Pembentukan ASEAN-Australia-New Zealand Halal Forum
  • Melakukan rebranding halal Indonesia melalui pendekatan diplomasi halal
  • Meningkatkan mutu dan aksesibilitas layanan sertifikasi halal

Manfaat Harmonisasi Standar Halal:

  • Mendorong pertumbuhan industri halal internasional
  • Melindungi konsumen yang sadar akan kehalalan produk
  • Memfasilitasi perdagangan halal antar negara tanpa hambatan regulasi
  • Meningkatkan kepercayaan pasar global terhadap produk halal
  • Mempercepat integrasi industri halal dunia