Sebuah kebakaran melanda sebuah rumah di wilayah Bogor Timur, Kota Bogor, menyebabkan empat orang anggota keluarga mengalami luka bakar dan harus dilarikan ke rumah sakit. Insiden tragis ini terjadi pada Senin (26/5/2025) dini hari, mengejutkan warga setempat.

Menurut keterangan dari Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bogor, M. Ade Nugraha, dugaan sementara penyebab kebakaran adalah korsleting listrik. Api pertama kali terlihat muncul dari ruang tamu rumah tersebut. Material yang mudah terbakar di dalam ruangan tersebut mempercepat penyebaran api, mengakibatkan kerusakan parah pada bangunan.

"Dugaan awal kami, kebakaran ini disebabkan oleh korsleting listrik yang terjadi di ruang tamu," ujar Ade Nugraha.

Lurah Sindang Rasa, Maryamah, mengonfirmasi bahwa keempat korban luka adalah satu keluarga. Mereka adalah Siti Aisah (49), istri pemilik rumah; dua anak mereka, Syifa (18) dan RA; serta seorang saudara pemilik rumah bernama Ruslan (20) yang sedang menginap. Ruslan diketahui berasal dari Cianjur.

"Keempat korban mengalami luka bakar dan saat ini sedang mendapatkan perawatan medis intensif di rumah sakit terdekat," kata Maryamah.

Menurut laporan, kebakaran terjadi sekitar pukul 05.00 WIB. Saat kejadian, pemilik rumah bernama Fahru sedang berada di masjid untuk melaksanakan salat berjamaah subuh. Petugas pemadam kebakaran segera diterjunkan ke lokasi kejadian untuk memadamkan api dan melakukan evakuasi. Api berhasil dipadamkan beberapa waktu kemudian, namun rumah tersebut mengalami kerusakan yang signifikan.

Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kebakaran. Sementara itu, para korban dan keluarga mereka mendapatkan bantuan dari pemerintah setempat dan organisasi sosial untuk meringankan beban mereka.

Berikut adalah daftar korban luka dalam kebakaran ini:

• Siti Aisah (49)
• Syifa (18)
• RA (umur tidak disebutkan)
• Ruslan (20)

Insiden ini menjadi pengingat bagi masyarakat akan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bahaya kebakaran, terutama yang disebabkan oleh masalah kelistrikan. Pemeriksaan rutin instalasi listrik dan penggunaan peralatan listrik yang berkualitas sangat dianjurkan untuk mencegah terjadinya kebakaran.