Mantan striker Tim Nasional Indonesia, Bambang Pamungkas, menyatakan keyakinannya bahwa Tim Garuda memiliki potensi besar untuk memenangkan Piala AFF. Penantian panjang sejak tahun 1996, di mana Indonesia belum pernah meraih gelar juara, menjadi motivasi tersendiri bagi skuad saat ini.

Bambang Pamungkas, yang akrab disapa Bepe, menjadi bagian penting dari sejarah Timnas Indonesia di Piala AFF. Pengalamannya sebagai pemain yang tiga kali membawa tim Garuda menjadi runner-up pada tahun 2000, 2002, dan 2010, memberinya perspektif yang unik tentang tantangan dan peluang di turnamen ini. Setelah absen selama enam edisi sejak partisipasi terakhirnya pada tahun 2012, Indonesia masih berjuang untuk meraih gelar juara. Bahkan, dua kali lagi Timnas Indonesia gagal di partai final pada tahun 2016 dan 2020.

"Kami memiliki tim yang sangat solid saat ini. Sejujurnya, inilah saat yang tepat untuk mengakhiri penantian dan meraih gelar juara," ujar Bambang Pamungkas di Pusat Manufaktur Hyundai, Deltamas, Kabupaten Bekasi, pada Senin (26/5/2025).

"Saya percaya masyarakat Indonesia juga yakin bahwa timnas kita mampu memenangkan turnamen ini. Kita harus memanfaatkan kesempatan emas ini," tambahnya.

Keyakinan Bepe didasari oleh kualitas skuad Garuda saat ini. Di bawah arahan pelatih Patrick Kluivert, timnas diperkuat oleh pemain-pemain keturunan dan pemain lokal yang berkarier di luar negeri. Kombinasi ini memberikan dimensi baru pada permainan Timnas Indonesia, dengan sentuhan taktik yang variatif. Kehadiran pemain-pemain yang bermain di kompetisi Eropa diharapkan dapat meningkatkan kualitas permainan tim secara keseluruhan. Mereka membawa pengalaman berharga yang dapat ditularkan kepada pemain lainnya, menciptakan sinergi yang positif di dalam tim.

Meski demikian, Bepe menyadari bahwa tidak ada jaminan bahwa Indonesia akan selalu menurunkan pemain terbaiknya. Faktor cedera, akumulasi kartu, atau masalah kebugaran dapat mempengaruhi komposisi tim di setiap pertandingan. Oleh karena itu, penting bagi pelatih untuk memiliki strategi alternatif dan mampu memaksimalkan potensi pemain yang ada.

Piala AFF edisi berikutnya akan digelar pada tahun 2026, yang dijadwalkan berlangsung pada pertengahan tahun, dari bulan Juli hingga Agustus. Turnamen ini menjadi ajang pembuktian bagi Timnas Indonesia untuk menunjukkan kemajuan dan meraih prestasi yang membanggakan. Dengan persiapan yang matang dan dukungan penuh dari seluruh masyarakat Indonesia, bukan tidak mungkin Tim Garuda dapat mengakhiri kutukan dan membawa pulang trofi juara Piala AFF.