Komparasi Dividen Saham Telko: Analisis Pembagian Keuntungan ISAT, TLKM, dan EXCL
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) menjadi momen penting bagi para investor di pasar modal, terutama dalam menantikan pengumuman pembagian dividen dari emiten-emiten telekomunikasi. Dividen, sebagai bagian keuntungan perusahaan yang dibagikan kepada pemegang saham, menjadi daya tarik tersendiri bagi investor yang mencari pendapatan pasif.
Pada tahun ini, tiga emiten telekomunikasi terkemuka di Indonesia, yaitu PT Indosat Tbk (ISAT), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), dan PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk (EXCL), telah mengumumkan pembagian dividen tunai kepada para pemegang sahamnya. Besaran dividen yang dibagikan oleh masing-masing emiten tentu menjadi perhatian utama bagi para investor.
Perbandingan Dividen Tunai Emiten Telkom
Berikut ini adalah rincian perbandingan dividen tunai yang dibagikan oleh masing-masing emiten:
-
Indosat (ISAT)
Dalam RUPST yang digelar pada Rabu, 28 Mei 2025, Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) memutuskan untuk membagikan dividen tunai sebesar Rp 2,7 triliun kepada para pemegang saham. Jumlah ini setara dengan Rp 83,3 per saham. Langkah ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang perusahaan untuk memperkuat nilai bagi investor dan mendukung transformasi bisnis menuju perusahaan teknologi berbasis kecerdasan buatan (AI TechCo).
-
Telkom Indonesia (TLKM)
Telkom Indonesia (TLKM) mengumumkan pembagian dividen tunai sebesar 89 persen dari laba bersih tahun buku 2024. Keputusan ini disetujui dalam RUPST yang digelar pada Selasa, 27 Mei 2025. Dengan demikian, setiap pemegang saham akan menerima dividen sebesar Rp 212,46 per saham. Pembagian dividen ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya, di mana dividen yang dibagikan berasal dari laba bersih tahun 2023 yang tercatat senilai Rp 17,58 triliun.
-
XLSMART Telecom Sejahtera (EXCL)
PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk (EXCL) mengumumkan pembagian dividen sebesar Rp 1,12 triliun atau 62 persen dari total laba bersih tahun buku 2024. Hal ini disepakati dalam RUPST yang berlangsung pada Selasa, 25 Maret 2025. Dengan demikian, setiap pemegang saham akan memperoleh dividen sebesar Rp 85,7 per saham. Selain untuk dividen, EXCL juga mengalokasikan sebagian laba bersih untuk cadangan umum dan saldo laba ditahan. Pembagian dividen tahun ini menjadi yang tertinggi selama empat tahun terakhir.
Berdasarkan data di atas, terlihat bahwa TLKM membagikan dividen per saham tertinggi dibandingkan ISAT dan EXCL. Namun, perlu diingat bahwa keputusan investasi harus didasarkan pada analisis yang komprehensif, termasuk mempertimbangkan kinerja keuangan perusahaan, prospek bisnis, dan faktor-faktor risiko lainnya.
Keputusan pembagian dividen ini mencerminkan komitmen perusahaan-perusahaan telekomunikasi untuk memberikan nilai tambah kepada para pemegang saham. Dividen yang dibagikan dapat menjadi sumber pendapatan pasif bagi investor dan dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti reinvestasi atau memenuhi kebutuhan konsumsi.