Opal Suchata Ukir Sejarah, Raih Mahkota Miss World 2025 untuk Thailand

Thailand mencatatkan sejarah baru di dunia kontes kecantikan. Opal Suchata Chuangsri, perwakilan dari Negeri Gajah Putih, dinobatkan sebagai Miss World 2025. Kemenangan ini menjadi yang pertama bagi Thailand sejak ajang Miss World digelar 72 tahun silam.

Malam final yang gemerlap berlangsung di HITEX Convention Center, Hyderabad, Telangana, India, pada Sabtu, 31 Mei 2025. Opal berhasil memukau dewan juri dan mengungguli 108 kontestan dari berbagai negara, membuktikan dirinya layak menyandang gelar bergengsi tersebut. Mahkota Miss World diserahkan langsung oleh Krystyna Pyszkova, Miss World 2024 dari Republik Ceko.

Prestasi gemilang Opal dilengkapi dengan penobatan runner-up bagi kontestan dari negara lain :

  • Runner-up pertama diraih oleh Hasset Dereje Admassu dari Ethiopia.
  • Maja Klajda dari Polandia menempati posisi runner-up kedua.
  • Aurelie Joachim dari Martinique dinobatkan sebagai runner-up ketiga.

Bagi Opal, kemenangan ini terasa manis sebagai penebus kekecewaan sebelumnya. Di ajang Miss Universe 2024 yang diselenggarakan di Meksiko, ia hanya mampu meraih posisi runner-up ketiga. Padahal, penampilannya saat itu menuai pujian dari banyak pihak, termasuk Perdana Menteri Thailand, Paetongtarn Shinawatra, yang terkesan dengan jawabannya tentang kualitas kepemimpinan. Opal menekankan bahwa empati adalah sifat terpenting yang harus dimiliki seorang pemimpin.

Perjalanan Opal menuju Miss World 2025 tidaklah mulus. Sempat terjadi kontroversi ketika statusnya sebagai runner-up ketiga Miss Universe 2024 dicabut pada 22 April 2025. Pencabutan ini terjadi tak lama setelah manajemennya, TPN Global, mengumumkan kemitraan bisnis dengan Tero Entertainment untuk mengirim Opal ke Miss World. Meski demikian, Opal tetap optimis. Ia meyakini bahwa pemilik kontes Miss Universe, Julia Morley, juga memiliki fokus pada kegiatan lain, dan ada banyak faktor yang akan membawanya ke Miss World.

Keyakinan Opal terbukti. Kini, ia akan bekerja sama dengan Julia Morley dalam inisiatif "Opal For Her". Program ini terinspirasi dari pengalaman pribadinya dan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran serta penggalangan dana untuk pencegahan kanker payudara.