Tragedi Longsor Tambang Cirebon: Jumlah Korban Meninggal Mencapai 19 Jiwa, Pencarian Terus Dilakukan
Tim SAR Gabungan terus berupaya mencari korban yang tertimbun longsor di area tambang batu alam Gunung Kuda, Dukupuntang, Cirebon. Hingga hari Minggu (1/6/2025), dua jenazah kembali ditemukan, menambah daftar panjang korban meninggal dunia menjadi 19 orang.
Kedua korban yang baru ditemukan teridentifikasi sebagai Nalo Sanjaya (53) dari Desa Kedongdong Kidul, dan Wahyu Galih (26) dari Desa Cipanas. Keduanya berasal dari Kecamatan Dukupuntang, wilayah yang terdampak langsung oleh bencana ini. Selain korban meninggal, 7 orang dilaporkan mengalami luka-luka, dan 6 lainnya masih dalam proses pencarian intensif.
"Diperkirakan masih ada 6 korban yang tertimbun material longsor," ungkap Pranata Humas Ahli Muda BPBD Jabar, Hadi Rahmat.
Proses evakuasi menghadapi tantangan berat. Material longsor yang menumpuk menjadi penghalang utama. Selain itu, kekhawatiran akan terjadinya longsor susulan terus menghantui tim SAR, mengingat kondisi tanah yang labil dan curah hujan yang tinggi di wilayah tersebut.
Berikut adalah data lengkap korban yang berhasil diidentifikasi:
Data Korban Meninggal Dunia (19 Orang):
- Andri (41), Desa Padabeunghar, Kec. Pasawahan, Kab. Kuningan
- Sukadi (48), Desa Buntet, Kec. Astanajapura, Kab. Cirebon
- Sanuri (47), Desa Semplo, Kec. Palimanan, Kab. Cirebon
- Sukendra, Desa Girinata, Kec. Dukupuntang, Kab. Cirebon
- Dendi Hirmawan (40), Desa Cimenyan, Kab. Bandung
- Sarwah (36), Kelurahan Kenanga, Blok Pontas, Kec. Sumber, Kab. Cirebon
- Rusjaya (48), Desa Beberan, Blok Beberan, Kec. Palimanan, Kab. Cirebon
- Rion Firmansyah, Desa Kepuh, Blok Gunung Santri, Kec. Palimanan, Kab. Cirebon
- Rino Ahmadi (28), Desa Cikalahang, Blok III, Kec. Dukupuntang, Kab. Cirebon
- Ikad Budiarso (47), Desa Budur, Blok Karang Wangi, Kec. Ciwaringin, Kab. Cirebon
- Toni (46), Desa Kepuh, Blok Benggoi, Kec. Palimanan, Kab. Cirebon
- Wastoni Hamzah (25), Desa Krangkeng, Blok Lurah, Kec. Srengseng, Kab. Indramayu
- Jamaludin (49), Desa Krangkeng, Blok Lurah, Kec. Srengseng, Kab. Indramayu
- Suparta (42), Desa Kepuh, Kec. Palimanan, Kab. Cirebon
- Sakira Bin Jumair (44), Desa Cikeusal, Kec. Gempol, Kab. Cirebon
- Sunadi (30), Desa Girinata, Kec. Dukupuntang, Kab. Cirebon
- Sanadi Bin Darya (47), Desa Cikeusal, Kec. Gempol, Kab. Cirebon
- Nalo Sanjaya (53), Desa Kedongdong Kidul, Kec. Dukupuntang, Kab. Cirebon
- Wahyu Galih Bin Aga (26), Desa Cipanas, Kec. Dukupuntang, Kab. Cirebon
Data Korban Luka-Luka (7 Orang):
- Taryana (46), Kab. Indramayu - Luka fraktur terbuka jari tangan (dirujuk ke RS Sumber Hurip)
- Heri (35), Desa Mayung, Kec. Gunung Jati, Kab. Cirebon - Luka ringan di kepala (rawat jalan)
- Iwan Julianto (31), Desa Cipanas, Kec. Dukupuntang, Kab. Cirebon - Luka ringan di bahu dan kaki
- Andi - Fraktur kaki kiri (dirujuk ke RS Sumber Hurip)
- Evan Radiansyah (12), Pabedilan - Luka pada lutut kiri (rawat jalan)
- Reni (23), Desa Guntur Mekar, Kec. Tanjung, Kab. Majalengka - Luka pada kaki kiri
- Abdu Rohim (32), Desa Bantarjati, Kec. Kertajati, Kab. Majalengka - Kedua kaki terkilir
Data Korban Hilang (6 Orang):
- Muniah (45), Desa Cikeduk, Kec. Depok, Kab. Cirebon
- Sudiono (51), Desa Girinata, Kec. Dukupuntang, Kab. Cirebon
- Tono Bin Sudirman (57), Desa Cipanas, Kec. Dukupuntang, Kab. Cirebon
- Dedi Setiadi (47), Desa Cikalahang, Kec. Dukupuntang, Kab. Cirebon
- Nurakman (51), Desa Girinata, Kec. Dukupuntang, Kab. Cirebon
- Puji Siswanto (50), Desa Leuwimunding, Kab. Majalengka
Tim SAR Gabungan terus berupaya semaksimal mungkin untuk menemukan korban yang masih hilang di tengah kondisi yang sulit dan berbahaya. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan menjauhi area tambang demi keselamatan bersama.