Jadwal Hari Tarwiyah, Arafah, dan Idul Adha 1446 H/2025 M Ditetapkan
Bulan Zulhijah merupakan bulan yang istimewa bagi umat Islam, terutama sepuluh hari pertamanya. Di dalamnya terdapat Hari Tarwiyah, Hari Arafah, dan Hari Raya Idul Adha, yang memiliki makna dan keutamaan tersendiri.
Pemerintah Republik Indonesia, melalui Kementerian Agama, telah menetapkan jadwal penting terkait ibadah haji dan Hari Raya Idul Adha untuk tahun 1446 Hijriah atau 2025 Masehi. Penetapan ini didasarkan pada hasil sidang isbat yang menentukan awal Zulhijah.
Berdasarkan hasil sidang isbat tersebut, 1 Zulhijah 1446 H jatuh pada hari Rabu, 28 Mei 2025. Dengan demikian, jadwal lengkap hari-hari penting di bulan Zulhijah adalah sebagai berikut:
-
Hari Tarwiyah: Rabu, 4 Juni 2025 (8 Zulhijah 1446 H)
Hari Tarwiyah menjadi penanda dimulainya rangkaian ibadah haji. Pada hari ini, jamaah haji bergerak dari Makkah menuju Mina. Di Mina, mereka akan melaksanakan salat lima waktu dan bermalam (mabit) sebagai persiapan menuju puncak ibadah haji di Arafah.
-
Hari Arafah: Kamis, 5 Juni 2025 (9 Zulhijah 1446 H)
Hari Arafah adalah puncak dari ibadah haji. Pada hari ini, seluruh jamaah haji berkumpul di Padang Arafah untuk melaksanakan wukuf. Wukuf di Arafah merupakan rukun haji yang paling utama dan menjadi inti dari seluruh rangkaian ibadah haji. Waktu wukuf dimulai saat matahari tergelincir pada tanggal 9 Zulhijah dan berakhir saat fajar menyingsing pada tanggal 10 Zulhijah.
-
Hari Raya Idul Adha: Jumat, 6 Juni 2025 (10 Zulhijah 1446 H)
Hari Raya Idul Adha dirayakan oleh seluruh umat Islam di dunia. Pada hari ini, umat Islam melaksanakan salat Idul Adha dan menyembelih hewan kurban sebagai wujud syukur dan ketaatan kepada Allah SWT. Hewan kurban yang disembelih dapat berupa sapi, kambing, domba, atau unta, tergantung kemampuan masing-masing.
-
Hari Tasyrik: Sabtu-Senin, 7-9 Juni 2025 (11-13 Zulhijah 1446 H)
Hari Tasyrik berlangsung selama tiga hari setelah Hari Raya Idul Adha, yaitu pada tanggal 11, 12, dan 13 Zulhijah. Pada hari-hari ini, umat Islam dilarang untuk berpuasa dan dianjurkan untuk memperbanyak zikir serta menyempurnakan ibadah kurban. Bagi jamaah haji, hari Tasyrik merupakan waktu untuk melaksanakan lontar jumrah di Mina.
Dengan ditetapkannya jadwal ini, diharapkan umat Islam, khususnya calon jamaah haji, dapat mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya untuk melaksanakan ibadah haji pada tahun 1446 H/2025 M.
Ibadah haji adalah salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan bagi setiap Muslim yang mampu, baik secara fisik, materi, maupun mental. Ibadah ini merupakan perjalanan spiritual yang penuh makna dan menjadi momen penting dalam kehidupan seorang Muslim.