Dominasi Toyota dan Daihatsu di Pasar Otomotif Indonesia: BYD Tergeser dari 10 Besar

Pasar otomotif Indonesia menunjukkan pertumbuhan positif pada Februari 2025, dengan total penjualan mobil secara wholesales (pabrik ke diler) mencapai angka signifikan 72.295 unit. Angka ini mencerminkan peningkatan 16,7 persen dibandingkan bulan Januari dan pertumbuhan 2,2 persen secara tahunan (year-on-year). Penjualan ritel juga mengalami peningkatan, naik 9,1 persen menjadi 69.872 unit, meskipun sedikit melambat 0,8 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu (70.420 unit).

Pertumbuhan ini, bagaimanapun, tidak merata di antara para pemain di industri. Persaingan semakin ketat, terutama bagi merek-merek baru yang berupaya merebut pangsa pasar. Hal ini terlihat jelas pada pergeseran peringkat penjualan. Produsen asal Jepang masih mendominasi lima besar, dengan Toyota dan Daihatsu memimpin dengan selisih yang cukup signifikan terhadap kompetitor lainnya. Kelima merek tersebut, yakni Toyota, Daihatsu, Honda, Mitsubishi Motors, dan Suzuki, berhasil mempertahankan posisinya, meninggalkan jarak sekitar 2.000 unit dari pesaing terdekat.

Toyota memimpin penjualan wholesales dengan angka yang sangat impresif, yaitu 24.397 unit, menunjukkan pertumbuhan 10,4 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Daihatsu mengikuti di posisi kedua dengan 11.959 unit, juga mencatat peningkatan penjualan. Honda, Mitsubishi Motors, dan Suzuki berturut-turut berada di posisi ketiga hingga kelima, dengan angka penjualan yang cukup konsisten. Hyundai, sebagai perwakilan dari pabrikan asal Korea Selatan, menempati posisi keenam dengan penjualan 2.226 unit, mengalami penurunan tipis 3,5 persen dibandingkan bulan lalu.

Yang menarik perhatian adalah absennya BYD dari daftar 10 merek mobil terlaris pada Februari 2025. BYD, yang sebelumnya cukup mencuri perhatian, kini berada di peringkat ke-12, tepat di bawah Chery dengan selisih hanya 69 unit. Meskipun demikian, jika penjualan BYD digabungkan dengan Denza, merek premiumnya, total penjualan mencapai 2.311 unit. Hal ini menunjukkan potensi BYD yang masih perlu dikembangkan untuk bersaing lebih kompetitif di pasar Indonesia. Wuling, saat ini, menjadi merek mobil asal China yang paling laris di Indonesia.

Berikut rincian 10 merek mobil terlaris di Indonesia pada bulan Februari 2025 berdasarkan data wholesales dan retail:

Wholesales:

1. Toyota: 24.397 unit
2. Daihatsu: 11.959 unit
3. Honda: 8.757 unit
4. Mitsubishi Motors: 6.684 unit
5. Suzuki: 4.750 unit
6. Hyundai: 2.226 unit
7. Mitsubishi Fuso: 2.106 unit
8. Wuling: 1.935 unit
9. Isuzu: 1.903 unit
10. Hino: 1.567 unit

Retail:

1. Toyota: 22.222 unit
2. Daihatsu: 12.501 unit
3. Honda: 7.754 unit
4. Mitsubishi Motors: 6.176 unit
5. Suzuki: 5.068 unit
6. Hyundai: 2.153 unit
7. Isuzu: 2.149 unit
8. Mitsubishi Fuso: 2.147 unit
9. Wuling: 2.033 unit
10. Hino: 1.967 unit

Data ini menunjukkan lanskap pasar otomotif Indonesia yang dinamis dan kompetitif, dengan dominasi merek Jepang yang masih kuat dan tantangan bagi merek-merek baru untuk menembus pasar yang semakin ketat.