Tarif Tol Dipangkas 20 Persen Selama Libur Sekolah dan Idul Adha
Pemerintah mengumumkan pemberian diskon tarif tol sebesar 20 persen yang akan diberlakukan selama 10 hari pada periode libur sekolah dan Hari Raya Idul Adha tahun 2025. Kebijakan ini merupakan bagian dari serangkaian stimulus fiskal yang bertujuan untuk menjaga stabilitas dan pertumbuhan ekonomi nasional.
Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo, mengungkapkan bahwa diskon tarif tol ini akan diterapkan pada tanggal-tanggal tertentu yang bertepatan dengan momen libur sekolah dan perayaan Idul Adha. Secara spesifik, diskon akan berlaku pada saat libur Idul Adha yang jatuh pada tanggal 6 Juni 2025. Selain itu, potongan tarif juga akan diberikan pada awal dan akhir periode libur sekolah.
Berdasarkan kalender pendidikan, libur kenaikan kelas akan berlangsung mulai tanggal 28 Juni hingga 13 Juli 2025. Dengan demikian, masyarakat yang melakukan perjalanan mudik atau berlibur pada periode tersebut dapat memanfaatkan fasilitas diskon tarif tol ini.
Inisiatif diskon tarif tol ini merupakan satu dari lima paket stimulus yang diumumkan oleh pemerintah. Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, sebelumnya telah menyampaikan bahwa paket-paket stimulus ini dirancang untuk menjaga momentum pertumbuhan ekonomi selama periode Juni-Juli. Selain diskon tarif tol, paket stimulus lainnya meliputi:
- Diskon transportasi
- Tambahan bantuan sosial (bansos)
- Bantuan Subsidi Upah (BSU)
- Perpanjangan diskon iuran Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK)
Sri Mulyani menjelaskan bahwa diskon tarif tol ini akan menyasar sekitar 110 juta pengguna jalan tol. Pelaksanaan kebijakan ini akan menjadi tanggung jawab Kementerian Pekerjaan Umum, yang telah menerbitkan surat edaran kepada Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) terkait implementasi diskon tarif tol.
Kebijakan diskon tarif tol ini diharapkan dapat meringankan beban biaya perjalanan masyarakat selama periode libur dan hari raya, sekaligus mendorong aktivitas ekonomi di berbagai daerah. Pemerintah berharap bahwa kombinasi dari berbagai stimulus fiskal ini akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi nasional secara keseluruhan.