Di tengah gaya hidup modern yang serba sedentari, aktivitas fisik menjadi semakin krusial untuk menjaga kesehatan. Salah satu cara sederhana dan menyenangkan untuk meningkatkan kebugaran adalah dengan menari (dance) selama 15 menit setiap hari.

Manfaat Menari Bagi Kesehatan Pernapasan

Menurut Dokter Spesialis Paru dan Onkologi, dr. Moh Ramadhani Soeroso, Sp.P(K), menari, bahkan dengan gerakan ringan, memberikan dampak positif signifikan terhadap sistem pernapasan. Ketika tubuh bergerak aktif, jantung memompa lebih efisien, memungkinkan paru-paru menyerap oksigen secara optimal. Aktivitas ini juga meningkatkan VO2 max, yaitu kapasitas maksimal tubuh dalam memanfaatkan oksigen saat berolahraga. Nilai VO2 max mencerminkan efisiensi kerja jantung, paru-paru, dan otot dalam menyuplai dan menggunakan oksigen. Peningkatan VO2 max berarti tubuh bekerja lebih optimal, membakar energi lebih efektif, dan menurunkan risiko penyakit kronis.

Dengan suplai oksigen yang meningkat, tubuh memproduksi lebih banyak mioglobin, zat penting yang membantu otot menyimpan oksigen. Hal ini melancarkan pembakaran energi dan mencegah penumpukan asam di otot maupun jaringan paru-paru. Dalam jangka panjang, tubuh yang aktif memiliki daya tahan lebih baik terhadap gangguan pernapasan.

Menari Sebagai Terapi Tambahan

Selain manfaat fisik, menari juga efektif sebagai terapi tambahan untuk menurunkan stres, kecemasan, dan depresi, faktor-faktor yang memengaruhi kondisi fisik secara keseluruhan. Kelebihan lainnya, menari dapat dilakukan oleh siapa saja, tanpa memerlukan keahlian khusus atau peralatan tertentu. Cukup pilih lagu favorit, ikuti gerakan yang sedang tren di media sosial, dan sisihkan 15 menit setiap hari.

Tips Praktis Memulai Rutinitas Menari

Bagi pekerja kantoran atau individu yang jarang berolahraga, menari bisa menjadi langkah awal yang mudah menuju gaya hidup lebih aktif. Gerakan ringan selama 15 menit setiap hari merupakan investasi kesehatan yang mudah dilakukan, bahkan dari dalam rumah.

Lifestyle influencer Gerald Vincent menambahkan, tidak diperlukan waktu lama dan olahraga yang membosankan untuk meningkatkan VO2 max. Rekomendasi WHO menyarankan aktivitas olahraga selama 75-150 menit per minggu. Jika dirata-ratakan, 105 menit, maka 15 menit bergerak setiap hari sudah mencukupi.

Konsistensi dalam menari dapat meningkatkan imunitas tubuh dan mencegah penyakit seperti batuk. Jika Anda menyukai dance, jadikan aktivitas ini sebagai rutinitas harian selama 15 menit. Menari mendukung kesehatan jantung dan melancarkan aliran darah ke paru-paru.

Sebuah studi terbaru mengungkap bahwa VO2 max merupakan indikator penting dalam memprediksi umur panjang seseorang. Oleh karena itu, memasukkan aktivitas menari ke dalam rutinitas harian bisa menjadi investasi berharga untuk masa depan yang lebih sehat.