Terduga Pelaku Pelecehan di Lebak Bulus Melarikan Diri, Polisi Buru Keberadaan

Kasus pelecehan seksual yang terjadi di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, memasuki babak baru. Terduga pelaku, yang identitasnya telah dikantongi pihak kepolisian, dilaporkan melarikan diri dari kediamannya.

Amy, kakak dari korban, mengungkapkan bahwa informasi mengenai kaburnya terduga pelaku diperoleh dari warganet yang tinggal di sekitar lokasi kejadian. "Info terakhir, pelaku sudah kabur dan rumahnya kosong," ujarnya. Identitas terduga pelaku sendiri didapatkan Amy berkat bantuan netizen di media sosial X, yang kemudian diserahkan kepada pihak berwajib.

Menurut informasi yang beredar, terduga pelaku sebelumnya pernah melakukan tindakan serupa di lingkungan tempat tinggalnya, namun diselesaikan secara damai. "Tetangga sekitar bilang ini aksi keduanya. Pertama kali dia lakuin itu di daerah rumahnya," imbuh Amy.

Saat ini, Amy dan adiknya masih menunggu perkembangan penyelidikan dari pihak kepolisian. Polisi menyatakan membutuhkan waktu untuk mencari keberadaan pelaku yang melarikan diri. "Mereka bilang akan terus mencari pelakunya, tapi karena sudah kabur gini mereka bilang mungkin butuh waktu," jelas Amy.

Amy berencana menunggu proses penyidikan polisi selama dua minggu ke depan. Jika dalam kurun waktu tersebut pelaku belum tertangkap, ia akan menyebarkan identitas pelaku melalui media sosial dengan harapan warganet dapat membantu proses pencarian. "Aku akan sebar identitasnya dan bagi siapa pun yang bisa seret dia ke polisi, aku beri hadiah. Mungkin enggak banyak, tapi aku berharap ada yang mau bantu aku," tegasnya.

Akibat kejadian ini, korban masih merasa trauma dan takut untuk kembali ke rumah indekosnya. "Dia masih takut untuk sendirian di kost. Kadang dia masih main atau nginep ke rumah temannya," kata Amy.

Kasus ini bermula ketika adik Amy menjadi korban pelecehan payudara saat berada di depan rumah indekosnya di Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan. Seorang pria tak dikenal menghampirinya dengan sepeda motor dan berpura-pura menanyakan arah. Saat korban memberikan petunjuk, pelaku melakukan aksinya dan melarikan diri. Kejadian tersebut terekam kamera CCTV dan menjadi viral di media sosial.

Pihak kepolisian dari Polsek Cilandak telah melakukan pengecekan tempat kejadian perkara (TKP) dan bertemu dengan ibu korban. Laporan polisi resmi telah terdaftar dengan nomor: LP/B/1800/V/2025/SPKT/Polres Metro Jaksel/Polda Metro Jaya.