Kabar duka menyelimuti Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, menyusul rencana kedatangan jenazah dua warganya yang menjadi korban penembakan di Papua pada hari ini, Kamis (5/6/2025). Pemerintah Kabupaten Purwakarta telah berkoordinasi intensif dengan Pemerintah Kabupaten Jayawijaya untuk memastikan proses pemulangan jenazah berjalan lancar.

Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein, menyampaikan belasungkawa mendalam atas kejadian tragis ini. Beliau mengungkapkan bahwa Pemerintah Kabupaten Jayawijaya telah memberikan dukungan penuh dalam proses pemulangan jenazah. Selain itu, perwakilan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Paguyuban Sunda di Papua juga turut mendampingi proses tersebut.

Om Zein, sapaan akrabnya, juga telah menugaskan kepala desa dari kedua wilayah asal korban untuk mengawal proses penjemputan jenazah hingga ke rumah duka. Langkah ini diambil sebagai bentuk perhatian dan dukungan moril kepada keluarga yang ditinggalkan.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Purwakarta mengimbau kepada seluruh warga Purwakarta yang saat ini bekerja di wilayah-wilayah rawan konflik, khususnya di Papua, untuk mempertimbangkan keselamatan diri. Ia menyarankan agar mereka kembali ke Purwakarta atau mencari alternatif pekerjaan di tempat yang lebih aman. Imbauan ini disampaikan sebagai upaya preventif untuk menghindari jatuhnya korban serupa di masa mendatang.

Sebagai wujud kepedulian dan tanggung jawab, Pemerintah Kabupaten Purwakarta menyatakan komitmennya untuk memberikan perhatian khusus kepada anak-anak korban, terutama mereka yang masih berada di usia sekolah dasar. Bantuan pendidikan dan dukungan moril akan diberikan untuk memastikan masa depan mereka tetap terjamin.

Kedua korban penembakan tersebut diketahui bernama Rahmat Hidayat (45), warga Desa Kertajaya, Kecamatan Pasawahan, dan Saepudin (39), warga Desa Sukajadi, Kecamatan Pondoksalam. Keduanya merupakan pekerja bangunan yang menjadi korban aksi brutal kelompok bersenjata di Kampung Kwantapo, Distrik Asotipo, Kabupaten Jayawijaya, Papua, pada Rabu (4/6/2025) pagi.

Berikut poin penting dalam berita ini:

• Pemulangan Jenazah: Jenazah dua warga Purwakarta korban penembakan di Papua dipulangkan hari ini.
• Koordinasi Pemerintah: Pemkab Purwakarta berkoordinasi dengan Pemkab Jayawijaya untuk pemulangan jenazah.
• Pendampingan: Pemprov Jabar dan Paguyuban Sunda di Papua turut mendampingi.
• Imbauan Bupati: Warga Purwakarta yang bekerja di wilayah rawan diimbau untuk pulang.
• Komitmen Bantuan: Pemkab Purwakarta berkomitmen mengasuh anak-anak korban.
• Identitas Korban: Rahmat Hidayat dan Saepudin menjadi korban penembakan di Jayawijaya.