Gubernur Banten Inisiasi Program Penanaman Jagung di Lahan Tol untuk Ketahanan Pangan
Gubernur Banten, Andra Soni, menggagas program inovatif untuk mengoptimalkan lahan kosong di sepanjang jalan tol di wilayahnya. Inisiatif yang dinamakan "Kakijatol" (Kanan Kiri Jalan Tol Tanam Jagung) ini bertujuan untuk memanfaatkan lahan seluas 750 hektare untuk penanaman jagung.
Dalam sambutannya pada acara Panen Raya Jagung Serentak Kuartal II di Kabupaten Serang, Kamis (5/6/2025), Andra Soni mengungkapkan bahwa program ini akan dijalankan melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah desa, Bulog sebagai off-taker, dan pemangku kepentingan lainnya. Dia menekankan bahwa program Kakijatol ini bukan hanya sekadar memanfaatkan lahan kosong, tetapi juga sebagai upaya strategis untuk memperkuat ketahanan pangan di Provinsi Banten.
Pemerintah Provinsi Banten telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 4,8 miliar dari APBD untuk mendukung program Kakijatol. Anggaran ini akan digunakan untuk pengadaan benih jagung unggul, pupuk, serta alat tanam dan panen. Dukungan finansial ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam mewujudkan keberhasilan program ini.
Andra Soni juga memaparkan data produksi jagung di Banten pada tahun 2024. Luas panen mencapai 12.742 hektare dengan produktivitas 8,3 ton per hektare, menghasilkan total produksi 106.921 ton jagung. Dengan potensi pengembangan lahan jagung mencapai 53.367 hektare, Pemerintah Provinsi Banten optimis dapat mengembalikan kejayaan Banten sebagai salah satu daerah penghasil jagung tertinggi di tingkat nasional, seperti yang pernah dicapai pada tahun 2021.
Lebih lanjut, Andra Soni menjelaskan kontribusi sektor pertanian terhadap perekonomian Banten. Pada tahun 2024, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Banten mencapai Rp873,63 triliun, dengan sektor pertanian menyumbang 5,72% dari total PDRB. Hal ini menunjukkan pentingnya sektor pertanian dalam menopang pertumbuhan ekonomi daerah.
Untuk itu, Andra Soni menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota dalam mengembangkan sektor pertanian. Peningkatan produktivitas pertanian, khususnya jagung, diharapkan dapat meningkatkan ketahanan pangan dan memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Banten. Dengan program Kakijatol, Banten berupaya membuktikan bahwa lahan yang terabaikan pun dapat menjadi sumber daya produktif untuk kesejahteraan masyarakat.