Tabrakan Beruntun Libatkan Dua Mobil Patroli dan Ertiga di Bangkalan, Polisi Bersihkan Lokasi Kejadian

Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan dua mobil patroli kepolisian dan sebuah mobil Ertiga bernomor polisi B 1638 NEL terjadi di Desa Burneh, Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, pada Sabtu dini hari (7 Juni 2025) sekitar pukul 02.11 WIB. Insiden ini menyebabkan kerusakan signifikan pada kendaraan dan properti warga sekitar.

Akibat tabrakan tersebut, puing-puing kendaraan dan material bangunan berserakan di area sekitar lokasi kejadian, termasuk di halaman rumah warga. Kanit PJR Jatim VIII Suramadu, AKP Darwoyo, segera merespons kejadian ini dengan mengerahkan personelnya untuk membersihkan lokasi.

"Kami langsung menuju lokasi untuk membersihkan puing-puing akibat kecelakaan yang terjadi pagi ini. Pembersihan juga dibantu oleh warga sekitar," ujar AKP Darwoyo di lokasi kejadian. Ia menambahkan bahwa anggota kepolisian yang terlibat dalam kecelakaan tersebut mengalami luka ringan dan telah mendapatkan penanganan medis. Meskipun salah satu mobil patroli sempat terbalik, seluruh anggota yang terlibat dipastikan selamat.

"Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, hanya kerugian materiil. Anggota yang mengalami luka ringan sudah mendapatkan perawatan," jelasnya. Semua kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan telah dievakuasi dari lokasi kejadian.

Mobil Ertiga yang mengangkut tiga orang penumpang juga telah diamankan oleh pihak kepolisian untuk proses penyelidikan lebih lanjut. "Kendaraan sudah dievakuasi dan kami amankan beserta barang bukti," kata AKP Darwoyo.

Akibat kerasnya benturan, pagar dan teras rumah warga mengalami kerusakan. Untungnya, tidak ada warga yang menjadi korban dalam kejadian ini.

Dari dalam mobil Ertiga, polisi mengamankan tiga orang pria, yaitu AY (20) dan MIH (25), keduanya berasal dari Kecamatan Arosbaya, serta SR (30) yang berasal dari Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan. Selain itu, petugas juga menemukan sejumlah besar rokok yang diduga ilegal di dalam kendaraan tersebut. Kasus ini masih dalam penanganan pihak kepolisian untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan dan dugaan pelanggaran hukum lainnya.