Pasca tragedi kebakaran yang melanda kawasan Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, jajaran Polwan Polres Metro Jakarta Utara bergerak cepat memberikan pendampingan psikologis bagi para korban. Aksi kepedulian ini diwujudkan melalui kegiatan trauma healing yang menyasar kelompok rentan seperti anak-anak dan kaum ibu.

Kegiatan yang berlangsung pada Minggu (8/6/2025) di lokasi relokasi korban kebakaran, Jalan Kapuk Muara, dipimpin langsung oleh Kompol Lus Triningsih, seorang polwan senior di Polres Metro Jakarta Utara. Tim yang solid ini terdiri dari Iptu Nuri Arianti, Aipda Dewi Rachmawati, Brigadir Alifah Rizka Chania, Brigadir Elena Tassa, dan Briptu Siti Purwaningsih, bahu membahu memberikan dukungan emosional kepada para korban.

Fokus utama dari kegiatan trauma healing ini adalah memulihkan kondisi psikologis warga yang terguncang akibat musibah kebakaran. Anak-anak, yang menjadi saksi mata kejadian mengerikan tersebut, mendapatkan perhatian khusus melalui metode pendekatan yang menyenangkan seperti permainan dan bernyanyi bersama. Hal ini bertujuan untuk mengalihkan perhatian mereka dari trauma dan memberikan rasa aman.

Selain itu, tim medis dari Polres Metro Jakarta Utara turut hadir memberikan pelayanan kesehatan bagi para korban. Sementara itu, tim psikolog memberikan konseling kepada para ibu, yang seringkali menjadi tulang punggung keluarga dan menanggung beban emosional yang berat. Dapur lapangan Polda Metro Jaya juga menyalurkan bantuan berupa makanan siap saji untuk meringankan beban logistik para korban.

Antusiasme dan sambutan hangat terpancar dari wajah para korban selama kegiatan berlangsung. Anak-anak terlihat ceria dan aktif mengikuti permainan yang dipandu oleh para polwan. Para ibu pun tak henti-hentinya mengucapkan terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan. Mereka merasa terharu dan terbantu dengan kehadiran para polwan yang memberikan dukungan moril dan semangat untuk bangkit kembali.

Siti, salah seorang warga terdampak kebakaran, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para polwan. Ia menuturkan bahwa kegiatan ini memberikan semangat baru bagi anak-anaknya dan membuatnya merasa lebih kuat dalam menghadapi cobaan. Kegiatan ini diakhiri dengan suasana haru dan keakraban, meninggalkan kesan mendalam bagi para korban.

Kapolres Metro Jakarta Utara mengapresiasi inisiatif dan dedikasi jajaran Polwan yang terus hadir di tengah-tengah masyarakat. Ia berharap kegiatan seperti ini dapat mempererat hubungan antara polisi dan masyarakat, serta membangun kepercayaan dan kerjasama yang lebih baik. Kehadiran polisi bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai sahabat dan pelayan masyarakat yang siap membantu dalam situasi apapun.

Kegiatan trauma healing ini menjadi bukti nyata bahwa Polri tidak hanya hadir untuk menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga memiliki peran penting dalam memberikan dukungan kemanusiaan dan membantu masyarakat yang membutuhkan. Diharapkan, kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi pihak lain untuk turut serta memberikan bantuan dan dukungan kepada para korban kebakaran di Kapuk Muara.