Pemberantasan Truk ODOL: Upaya Menyelamatkan Infrastruktur dan Menekan Angka Kecelakaan

Pemerintah secara serius berupaya memberantas praktik truk Over Dimension Over Loading (ODOL) karena dampaknya yang merugikan bagi berbagai pihak. Lebih dari sekadar pelanggaran aturan, keberadaan truk ODOL menjadi ancaman nyata bagi infrastruktur jalan, kelancaran lalu lintas, dan keselamatan pengguna jalan.

Kerusakan jalan menjadi salah satu konsekuensi utama dari truk ODOL. Beban berlebihan yang dipikul oleh kendaraan-kendaraan ini mempercepat degradasi kualitas jalan, menyebabkan retakan, lubang, dan kerusakan struktural lainnya. Dampak jangka panjangnya adalah peningkatan biaya perawatan dan perbaikan jalan yang signifikan, yang pada akhirnya membebani anggaran negara.

Selain itu, truk ODOL juga menjadi penyebab utama gangguan lalu lintas. Dengan kecepatan yang terbatas akibat beban berlebih, truk-truk ini seringkali menghambat arus kendaraan lain, menciptakan kemacetan, dan meningkatkan risiko kecelakaan. Manuver yang sulit dan kemampuan pengereman yang berkurang juga menambah potensi bahaya di jalan raya.

Korlantas Polri telah mencanangkan program "Indonesia Menuju Zero ODOL" yang dimulai sejak 1 Juni 2025. Program ini merupakan langkah tegas untuk menertibkan kendaraan ODOL melalui serangkaian operasi nasional. Ahmad Wildan, seorang investigator dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), menegaskan bahwa truk ODOL harus diberantas karena kerusakan jalan yang diakibatkannya.

Wildan menjelaskan bahwa truk ODOL mempercepat kerusakan jalan karena damage factor atau tingkat kerusakan jalan akan meningkat. Selain itu, kecepatan truk ODOL yang tidak bisa melebihi 40 km/jam, mengganggu kelancaran lalu lintas dan memicu terjadinya kecelakaan tabrak depan-belakang di jalan tol. Wildan juga menyoroti masalah pengereman pada truk ODOL. Karena membutuhkan jarak pengereman yang lebih panjang daripada truk yang bermuatan sesuai.

Berikut adalah dampak negatif dari truk ODOL:

  • Mempercepat kerusakan jalan
  • Mengganggu kelancaran lalu lintas
  • Meningkatkan risiko kecelakaan
  • Kemampuan pengereman yang berkurang

Oleh karena itu, pemberantasan truk ODOL menjadi prioritas utama untuk menjaga kualitas infrastruktur jalan, meningkatkan kelancaran lalu lintas, dan melindungi keselamatan seluruh pengguna jalan.