Karen's Diner Inggris Gulung Tikar: Akhir Era Pelayanan Kasar

Restoran Karen's Diner, yang dikenal dengan konsep pelayanan unik dan kontroversial, akan menutup gerai terakhirnya di Inggris pada akhir Juni 2025. Restoran yang berlokasi di White Lion Street, Islington, London ini, terkenal karena para pelayannya yang sengaja bersikap kasar dan tidak sopan terhadap para pelanggan.

Dalam kurun waktu dua tahun beroperasi, Karen's Diner berhasil menarik perhatian publik dengan konsepnya yang lain daripada yang lain. Video-video yang menampilkan interaksi antara pelayan dan pelanggan seringkali menjadi viral di platform TikTok, menarik jutaan penonton yang penasaran dengan aksi-aksi 'marah-marah' dan hinaan yang dilontarkan oleh para pelayan.

Konsep Karen's Diner sendiri terinspirasi dari meme internet populer yang menggunakan istilah "Karen" untuk menggambarkan seseorang yang seringkali komplain berlebihan dan menuntut kepada pelayan atau manajer. Restoran ini mengklaim menawarkan pengalaman bersantap yang absurd namun menghibur, di mana para tamu disambut dengan perilaku yang tidak biasa dan diajak untuk berpartisipasi dalam permainan-permainan yang unik.

Menu yang disajikan di Karen's Diner umumnya terdiri dari hidangan cepat saji seperti burger, kentang goreng, dan milkshake. Namun, daya tarik utama restoran ini bukanlah makanannya, melainkan interaksi yang tidak terduga dengan para pelayan.

Sayangnya, popularitas dan ekspansi yang pesat sejak awal kemunculannya di Sydney pada tahun 2021 tidak mampu menyelamatkan Karen's Diner dari masalah keuangan. Perusahaan induk Viral Ventures UK Ltd terpaksa dilikuidasi setelah menanggung hutang sebesar £400 ribu (sekitar Rp 8,9 miliar) kepada para kreditur.

Keputusan untuk tidak memperpanjang sewa tempat di Islington telah diambil sejak awal tahun. Pihak manajemen mengungkapkan bahwa kenaikan biaya operasional, termasuk pajak usaha, menjadi faktor utama di balik penutupan gerai terakhir ini.

Kendati demikian, pihak Karen's Diner menyampaikan rasa terima kasih kepada para manajer dan staf atas dedikasi mereka dalam memberikan hiburan kepada para pengunjung. Mereka mengakui bahwa menjalankan restoran dengan konsep teater seperti ini bukanlah hal yang mudah, terutama di tengah kondisi ekonomi yang semakin kompetitif.

Sebelumnya, Karen's Diner sempat membuka cabang di beberapa kota lain di Inggris, seperti Sheffield, Manchester, Birmingham, Barnet, dan Brighton. Namun, semua cabang tersebut kini telah ditutup. Penutupan cabang Brighton bahkan dipercepat setelah polisi menemukan jejak kokain di meja ganti bayi.

Dengan penutupan cabang Islington, Karen's Diner akan mengalihkan fokusnya dari restoran permanen ke format pop-up di berbagai lokasi di Inggris. Restoran ini akan tetap beroperasi di London hingga akhir bulan ini.

Karen's Diner juga sempat membuka cabang di Jakarta, Indonesia pada akhir tahun 2022. Restoran ini sempat menjadi perbincangan hangat dan menuai berbagai reaksi, sebelum akhirnya tutup pada bulan November 2023 karena masa kontrak yang telah berakhir.