Giovanni van Bronckhorst Merapat ke Liverpool: Aroma Maluku di Anfield Terjaga
Liverpool dikabarkan selangkah lagi akan menunjuk Giovanni van Bronckhorst sebagai asisten pelatih untuk mendampingi Arne Slot. Kabar ini mencuat setelah jurnalis The Times, Paul Joyce, melaporkan bahwa Van Bronckhorst akan mengisi posisi yang ditinggalkan John Heitinga, yang kini melatih Ajax Amsterdam.
"Giovanni van Bronckhorst hampir pasti bergabung dengan tim kepelatihan Liverpool," tulis Joyce, mengonfirmasi spekulasi yang beredar. Kehadiran Van Bronckhorst di Liverpool bukan hanya memperkuat tim kepelatihan, tetapi juga menjaga warisan Indonesia di klub tersebut. Baik Van Bronckhorst maupun Heitinga memiliki darah Maluku, Indonesia, yang menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas mereka.
Mantan pemain Feyenoord, Arsenal, dan Barcelona ini memiliki pengalaman melatih Rangers dan Besiktas sebelum dikaitkan dengan Liverpool. Pria berusia 50 tahun ini juga sempat menjadi kandidat pelatih timnas Indonesia sebelum akhirnya Patrick Kluivert yang terpilih.
Sebagai pemain, Van Bronckhorst memiliki karier yang gemilang. Ia adalah bagian penting dari tim Barcelona yang menjuarai Liga Champions pada tahun 2006. Selain itu, ia juga mencatatkan 106 penampilan bersama timnas Belanda, serta berpartisipasi dalam tiga edisi Piala Dunia dan tiga Piala Eropa. Secara keseluruhan, Van Bronckhorst telah bermain dalam 585 pertandingan sebagai pemain profesional.
Kehadiran mantan bek kiri legendaris ini akan menambah warna Indonesia di Liga Primer Inggris musim 2024-2025. Darah Indonesia Van Bronckhorst berasal dari ibunya, Fransien Sapulette. Lahir di Rotterdam pada 5 Februari 1975, Van Bronckhorst mewarisi nilai-nilai budaya Indonesia dari keluarganya.
Sebelumnya, Tijjani Reijnders telah bergabung dengan Manchester City, menambah daftar pemain dengan latar belakang Indonesia di Liga Primer Inggris. Dalam wawancara pertamanya, Reijnders menekankan pentingnya budaya Indonesia yang masih ia rasakan hingga saat ini.
- Keluarga adalah yang terpenting dalam budaya Indonesia.
- Kerendahan hati
- Rasa syukur
Nilai-nilai ini telah diajarkan kepada kami sejak kecil, menyoroti pengaruh budaya Indonesia dalam hidupnya.