Jakarta - Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya menerima kunjungan Duta Besar (Dubes) Jerman untuk Indonesia, Ina Lepel, di Gedung Sekretariat Kabinet, Jakarta Pusat, pada hari Sabtu (14/6/2025). Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam meninjau kembali dan memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara.

Kunjungan Dubes Ina Lepel kali ini terasa istimewa karena sekaligus menjadi ajang pamitan menjelang berakhirnya masa tugasnya selama 3,5 tahun di Indonesia. Seskab Teddy Indra Wijaya menyambut baik kesempatan ini untuk berdiskusi mengenai perkembangan signifikan dalam kerja sama bilateral Indonesia-Jerman, serta bertukar pandangan tentang potensi peningkatan kemitraan di masa mendatang.

Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak menyoroti pentingnya kemitraan strategis antara Indonesia dan Jerman, terutama dalam membuka peluang kolaborasi di berbagai sektor vital. Beberapa sektor yang menjadi fokus utama meliputi:

• Ekonomi dan Perdagangan: Peningkatan volume perdagangan dan investasi antara kedua negara menjadi prioritas.
• Energi Terbarukan: Pengembangan energi hijau menjadi agenda penting dalam kerja sama bilateral, mengingat komitmen kedua negara terhadap keberlanjutan.
• Inovasi Industri: Kolaborasi dalam riset dan pengembangan teknologi menjadi kunci untuk meningkatkan daya saing industri kedua negara.
• Pendidikan: Pertukaran pelajar dan program pendidikan bersama diharapkan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

Seskab Teddy Indra Wijaya menyampaikan optimisme bahwa hubungan bilateral Indonesia-Jerman akan semakin erat di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Kanselir Jerman, Friedrich Merz. Jerman, sebagai salah satu kekuatan ekonomi utama di Eropa dan dunia, dipandang sebagai mitra strategis bagi Indonesia dalam mencapai tujuan pembangunan nasional.

Kunjungan ini menjadi penanda penting dalam perjalanan diplomasi Dubes Ina Lepel di Indonesia. Kontribusinya selama 3,5 tahun terakhir telah memberikan dampak positif bagi penguatan hubungan bilateral antara kedua negara. Diharapkan, fondasi yang telah dibangun akan terus diperkuat dan dikembangkan oleh para penerusnya, demi kemajuan dan kemakmuran bersama.