Eskalator Halte Transjakarta Cipulir Lumpuh Berbulan-bulan, Pengguna Keluhkan Kelelahan

Kondisi memprihatinkan dialami para pengguna transportasi publik di Halte Transjakarta Cipulir, Jakarta Selatan. Dua dari empat unit eskalator yang seharusnya memudahkan mobilitas penumpang, dilaporkan tidak berfungsi optimal selama kurang lebih enam bulan terakhir. Dampaknya, para penumpang, termasuk lansia dan mereka yang membawa barang bawaan berat, terpaksa harus bersusah payah menaiki dan menuruni tangga secara manual.

Muhammad Ardiansyah, seorang pedagang di Pasar Cipulir, mengungkapkan keluhannya. Ia mengaku sangat lelah karena setiap hari harus berjuang menaiki tangga halte yang tinggi, terutama saat membawa barang dagangan. "Kalau bawa tas besar atau bawaan dari pasar, makin berat. Harus naik satu-satu anak tangga, kadang berhenti dulu di tengah karena ngos-ngosan," ujarnya.

Keluhan serupa juga datang dari Reni, seorang pengguna Transjakarta yang setiap hari melewati Halte Cipulir. Ia menyoroti kesulitan yang dihadapi para lansia akibat kondisi ini. "Kasihan yang sudah tua. Harus naik tangga tinggi-tinggi begitu. Enggak semua orang kuat," tuturnya.

Agus Maryudi, warga sekitar yang juga merupakan pengguna setia Transjakarta, mengaku telah berulang kali melaporkan masalah ini kepada petugas halte. Namun, laporan tersebut seolah tidak mendapat tanggapan serius. "Sudah, sudah sering dilaporkan ke petugasnya. Tapi ya tidak ditanggapi, seperti sekarang masih rusak," keluhnya.

Menurut Agus, awalnya hanya dua eskalator yang mengalami kerusakan. Namun, seiring berjalannya waktu, kerusakan semakin parah hingga keempat eskalator tidak berfungsi sama sekali. Kondisi ini tentu sangat disayangkan, mengingat lokasi eskalator yang strategis, yaitu berada di depan akses masuk jembatan menuju Pusat Grosir Metro Cipulir dan Mal ITC Cipulir.

Di sekitar area eskalator yang rusak, hanya terlihat kertas bertuliskan "Tangga Naik, Tangga Turun" yang ditempel seadanya. Hal ini menunjukkan kurangnya perhatian terhadap kenyamanan dan keselamatan pengguna transportasi publik.

Merespons keluhan masyarakat, Kepala Departemen CSR dan Humas PT Transportasi Jakarta (Transjakarta), Ayu Wardhani, menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami pelanggan. Ia menyatakan bahwa pihaknya sedang berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mempercepat proses perbaikan eskalator. "Transjakarta sangat memahami kebutuhan pelanggan, dan telah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk perbaikan eskalator," ujarnya.

Diharapkan perbaikan eskalator di Halte Transjakarta Cipulir dapat segera direalisasikan agar aktivitas masyarakat tidak terganggu.