Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno menekankan pentingnya kesadaran masyarakat terhadap kesehatan. Dalam sebuah acara di Jakarta Pusat, Pratikno mengajak seluruh warga negara untuk memanfaatkan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang telah disediakan pemerintah.

"Kesehatan adalah sebuah pilihan, bukan sebuah kebetulan belaka," ujar Pratikno. Ia menambahkan bahwa kesehatan yang baik memerlukan usaha yang konsisten, termasuk pola makan yang sehat, istirahat yang cukup, dan pengelolaan stres yang efektif. Ia juga menyarankan untuk tetap menjaga gaya hidup yang seimbang antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.

Pratikno menekankan bahwa kesehatan merupakan fondasi utama untuk mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul. Oleh karena itu, Kemenko PMK akan terus mendukung dan mengawal pelaksanaan program CKG yang merupakan inisiatif dari Presiden dan Wakil Presiden untuk seluruh masyarakat Indonesia. Program ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya deteksi dini penyakit.

Direktur Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Kementerian Kesehatan RI, Elvieda Sariwati, menambahkan bahwa CKG dapat menjadi sarana deteksi dini penyakit yang sangat bermanfaat. Hasil dari pemeriksaan ini dapat menjadi acuan untuk tindakan medis lebih lanjut.

"Program CKG ini adalah salah satu cara kami untuk mengajak dan mengimbau masyarakat agar menerapkan perilaku hidup sehat," kata Elvieda. Ia juga menyoroti data partisipasi CKG, di mana jumlah peserta perempuan lebih banyak daripada laki-laki. Dari total 8 juta peserta CKG di 38 provinsi, 62,24% adalah perempuan dan 37,76% adalah laki-laki.

Program Cek Kesehatan Gratis diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan preventif dan deteksi dini penyakit. Dengan demikian, diharapkan kualitas hidup masyarakat Indonesia dapat meningkat dan tercipta SDM yang unggul dan berdaya saing.