Aktivitas pengamanan di Blok B Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, sempat terganggu akibat aksi mogok kerja yang dilakukan oleh sejumlah petugas satuan pengamanan (satpam). Aksi ini dipicu oleh keterlambatan pembayaran gaji yang menjadi keluhan utama para petugas.

Rekaman video yang beredar di media sosial memperlihatkan puluhan satpam berkumpul di depan pos keamanan pasar. Mereka mengenakan seragam lengkap, menyampaikan orasi penolakan bertugas hingga hak mereka dipenuhi. Suasana tegang sempat mewarnai aksi tersebut, mencerminkan kekecewaan mendalam para petugas.

"Kami tidak akan kembali bekerja sebelum hak kami dibayarkan," tegas salah seorang satpam dalam video tersebut, yang dengan cepat menyebar luas di berbagai platform media sosial.

Tuntutan utama para satpam adalah pembayaran gaji yang kerap terlambat setiap bulannya oleh perusahaan outsourcing yang menaungi mereka. Mereka mendesak agar perusahaan segera mengambil tindakan untuk menyelesaikan masalah ini dan menjamin pembayaran gaji tepat waktu di masa mendatang.

Seorang pria yang diduga sebagai pimpinan keamanan tampak berusaha meredakan emosi para satpam. Ia meminta mereka untuk tetap tenang dan berjanji akan memberikan penjelasan terkait keterlambatan gaji tersebut. Namun, upaya ini tidak sepenuhnya berhasil, karena para satpam tetap bersikeras pada tuntutan mereka.

"Janji tidak cukup, Pak. Kami butuh kepastian!" sahut seorang satpam lainnya, yang kemudian disambut dukungan dari rekan-rekannya.

Seorang perwakilan dari pihak demonstran mengapresiasi para satpam atas aksi yang berjalan tertib dan tanpa kekerasan. Ia juga menekankan pentingnya menelusuri akar permasalahan, termasuk berkoordinasi dengan PT Pasar Jaya selaku pengelola pasar.

"Aksi ini harus menjadi momentum untuk memperbaiki sistem pembayaran gaji dan memastikan hak-hak para pekerja terpenuhi," ujarnya.

Pada hari berikutnya, aktivitas di Blok B Pasar Tanah Abang terpantau kembali normal. Para satpam terlihat menjalankan tugas mereka seperti biasa. Namun, upaya konfirmasi dari media kepada para satpam, pimpinan keamanan, maupun pihak Perumda Pasar Jaya terkait aksi mogok kerja tersebut tidak membuahkan hasil. Begitu pula dengan perusahaan outsourcing yang belum memberikan tanggapan resmi.

Update Terkini:

Situasi di Pasar Tanah Abang Blok B telah kembali kondusif setelah aksi mogok kerja yang dilakukan oleh para petugas keamanan. Meskipun demikian, permasalahan terkait keterlambatan gaji masih menjadi perhatian utama. Berikut adalah poin-poin penting terkait situasi terkini:

• Aktivitas Normal: Para petugas keamanan telah kembali bertugas seperti biasa, menjaga keamanan dan ketertiban di area Pasar Tanah Abang Blok B.
• Belum Ada Konfirmasi Resmi: Pihak Perumda Pasar Jaya dan perusahaan outsourcing belum memberikan pernyataan resmi terkait penyebab keterlambatan gaji dan solusi yang akan diambil.
• Tuntutan Terus Diperjuangkan: Meskipun telah kembali bekerja, para petugas keamanan tetap berharap agar tuntutan mereka segera dipenuhi dan masalah keterlambatan gaji tidak terulang kembali.

Kejadian ini menjadi sorotan terhadap sistem outsourcing dan perlindungan hak-hak pekerja, khususnya di sektor informal. Diharapkan, permasalahan ini dapat segera diselesaikan dan menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak terkait.

Kronologi Kejadian:

Berikut adalah kronologi kejadian aksi mogok kerja di Pasar Tanah Abang Blok B:

• Minggu, 15 Juni 2025: Sejumlah petugas keamanan Pasar Tanah Abang Blok B melakukan aksi mogok kerja sebagai bentuk protes terhadap keterlambatan pembayaran gaji.
• Senin, 16 Juni 2025: Aktivitas di Pasar Tanah Abang Blok B kembali normal, namun tuntutan para petugas keamanan belum sepenuhnya terpenuhi.
• Hingga Saat Ini: Belum ada pernyataan resmi dari pihak terkait mengenai solusi atas permasalahan keterlambatan gaji.