Shin Tae-yong Ungkap Keyakinan Mampu Dongkrak Performa Tim Nasional China
Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menyatakan keyakinannya untuk dapat meningkatkan performa Tim Nasional China jika diberi kesempatan untuk melatih. Pernyataan ini muncul seiring dengan pencarian pelatih baru oleh Timnas China, menyusul pemecatan Branko Ivankovic setelah kegagalan meloloskan tim ke Piala Dunia 2026.
Timnas China sendiri harus menerima kenyataan pahit hanya mampu menduduki posisi kelima di klasemen Grup C kualifikasi Piala Dunia zona Asia. Kekalahan 0-1 dari Timnas Indonesia di Jakarta menjadi pukulan telak yang mengubur mimpi mereka untuk tampil di turnamen sepak bola terakbar tersebut.
Nama Shin Tae-yong menjadi salah satu kandidat kuat untuk mengisi posisi pelatih Timnas China. Kontrak STY dengan PSSI telah berakhir pada awal tahun 2025, dan saat ini ia berstatus tanpa klub. Meski belum ada tawaran resmi dari Timnas China, STY optimistis dengan pengalamannya yang luas, ia mampu membangkitkan sepak bola China.
"Jika China menawarkan posisi tersebut, saya tidak perlu khawatir. Saya akan mempertimbangkannya jika ada tawaran. Melatih Timnas China adalah prospek yang menarik," ujar STY kepada media Korea Selatan, News1.
STY menambahkan bahwa ia memiliki pengalaman yang cukup banyak dengan sepak bola China sejak masih aktif sebagai pemain. Selain itu, ia juga telah beberapa kali berhadapan dengan tim nasional China sebagai pelatih. Ia meyakini bahwa dirinya memahami alasan mengapa performa China kurang memuaskan, dan dengan sentuhan tangan dinginnya, ia dapat membawa perubahan positif bagi tim tersebut.
"Saya bisa melihat alasan mengapa China tidak bermain dengan baik. Jika saya mengambil alih, saya yakin saya bisa melakukannya dengan baik," tegas STY.
Selama melatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong pernah berhadapan dengan China di babak kualifikasi Piala Dunia 2026. Dalam pertandingan tersebut, skuad Garuda harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor 1-2 di Qingdao Youth Football Stadium.