Kemensos Gembleng 53 Kepala Sekolah Rakyat untuk Akselerasi Indonesia Emas 2045
Kementerian Sosial (Kemensos) menggelar kegiatan retreat bagi 53 Kepala Sekolah Rakyat tahap pertama. Kegiatan yang dipusatkan di Pusat Pendidikan, Pelatihan, dan Pengembangan Profesi (Pusdiklatbangprof) Marga Guna, Jakarta Selatan ini bertujuan untuk memantapkan peran kepala sekolah dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
Acara yang berlangsung pada hari Selasa (17/6/2025) ini dihadiri langsung oleh Menteri Sosial Saifullah Yusuf, yang akrab disapa Gus Ipul, beserta Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono. Para kepala sekolah yang hadir tampak kompak mengenakan seragam Pakaian Dinas Lapangan (PDL) lengkap dengan atribut topi berwarna senada.
Gus Ipul dalam arahannya menekankan bahwa terpilihnya para kepala sekolah ini merupakan sebuah kehormatan dan amanah besar yang harus diemban dengan penuh tanggung jawab.
"Anda semua adalah orang-orang terpilih dari sekian banyak kandidat. Ini adalah buah dari proses seleksi yang ketat. Bersyukurlah atas kesempatan yang diberikan dan mari wujudkan kerja nyata yang berdampak positif bagi masyarakat," tegas Gus Ipul.
Lebih lanjut, Gus Ipul menjelaskan bahwa jabatan sebagai kepala sekolah rakyat bukan sekadar posisi administratif, melainkan sebuah bentuk pengabdian yang luhur. Sekolah rakyat, lanjutnya, merupakan implementasi dari gagasan presiden yang harus diterjemahkan dalam tindakan nyata.
"Membangun sekolah rakyat adalah membangun peradaban. Ini adalah bagian dari transformasi besar menuju Indonesia Emas 2045. Jangan gentar menghadapi kesulitan dalam mengurusi orang susah, karena disitulah esensi kemanusiaan kita diuji. Jadilah pemimpin yang mampu membangkitkan harapan. Ingatlah, setiap siswa adalah titipan negara yang harus kita jaga dan bimbing dengan sepenuh hati," imbuh Gus Ipul, yang disambut dengan tepuk tangan meriah.
Gus Ipul juga mengingatkan para kepala sekolah untuk memulai tugas dengan hati yang bersih dan niat yang tulus.
"Retreat ini bukan ajang pembuktian diri, melainkan titik awal. Mari kita bersihkan hati, kuatkan niat, dan bulatkan tekad untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara," pesan Gus Ipul.
Kegiatan retreat ini akan berlangsung selama lima hari, di mana para kepala sekolah akan mendapatkan berbagai pembekalan untuk menunjang kinerja mereka. Program ini dirancang untuk memperkuat kapasitas kepemimpinan dan manajerial para kepala sekolah, serta meningkatkan pemahaman mereka tentang isu-isu sosial yang relevan dengan tugas mereka.
Rangkaian kegiatan retreat meliputi:
- Sesi pembekalan dari para ahli di bidang pendidikan dan sosial
- Diskusi kelompok dan studi kasus
- Simulasi dan role-playing
- Kunjungan lapangan ke sekolah-sekolah rakyat yang sukses
Dengan adanya retreat ini, Kemensos berharap para Kepala Sekolah Rakyat dapat menjalankan tugasnya dengan lebih optimal dan memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.