Hujan deras yang mengguyur wilayah Porong, Sidoarjo, Jawa Timur, sejak Senin (16/6/2025) malam, menyebabkan genangan air di sejumlah titik, termasuk jalur kereta api. PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya mengambil langkah cepat dengan melakukan pengecekan dan memastikan keamanan jalur. Meskipun sempat terendam, jalur kereta api di sekitar Kecamatan Porong dinyatakan aman untuk dilintasi, namun dengan pembatasan kecepatan.

Menurut keterangan dari pihak KAI Daop 8 Surabaya, kereta api saat ini diizinkan melintas dengan kecepatan maksimal 40 kilometer per jam. Pembatasan ini diberlakukan sebagai langkah antisipasi dan untuk memastikan keselamatan perjalanan kereta api. Sebelumnya, Pusat Pengendali Operasi Perjalanan Kereta Api (Pusdal Opka) Daop 8 Surabaya menerima laporan dari petugas di lapangan mengenai genangan air yang menghambat laju kereta api di jalur rel KM 32+4/5 antara Stasiun Porong dan Stasiun Tanggulangin.

Akibat dari genangan air ini, beberapa perjalanan kereta api mengalami keterlambatan. Berikut adalah daftar kereta api yang terdampak:

• KA 453 Commuter Line Supas
• KA 425 Commuter Line Penataran
• KA 33 Pandalungan
• KA 412 Commuter Line Dhoho
• KA 2628 Kereta Ketel Bahan Bakar Minyak (BBM)

Total akumulasi keterlambatan yang dialami oleh kelima kereta api tersebut mencapai 366 menit.

Pihak KAI menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pelanggan atas ketidaknyamanan yang terjadi akibat keterlambatan ini. KAI berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan dan merespons dengan cepat setiap situasi di lapangan demi menjaga kelancaran dan keselamatan perjalanan kereta api. Curah hujan tinggi menyebabkan banjir dengan ketinggian air mencapai 50-70 cm.