Jawa Timur Tarik Investasi Rp50 Miliar untuk Pengembangan Wisata Air Panas Premium di Tahura Raden Soerjo

Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) menggandeng investor untuk merealisasikan pengembangan sebuah objek wisata premium yang berlokasi di Taman Hutan Rakyat (Tahura) Raden Soerjo, tepatnya di kawasan lereng Gunung Arjuno-Welirang.

Kepala Dinas Kehutanan Jatim, Jumadi, mengungkapkan bahwa objek wisata yang akan dibangun ini diberi nama "Obyek Wisata Cangar Baru". Proyek ini diperkirakan akan menelan investasi sebesar Rp 50 miliar.

"Investasi sekitar Rp 50 miliar ini akan ditempatkan di lokasi yang sangat strategis, berada di ketinggian 1.600 meter di atas permukaan laut (Mdpl) dan dilengkapi dengan pemandian air panas alami yang bersumber dari panas bumi," ujarnya pada hari Selasa (17/6/2025).

Konsep yang diusung adalah premium resort riverside yang akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang seperti:

  • Restoran,
  • Hall,
  • Fasilitas outdoor,
  • Pemandian air panas yang menjadi ciri khas utama Obyek Wisata Cangar.

"Proses pemasangan patok telah dilakukan. Pengerjaan fisik direncanakan akan dimulai pada tahun depan, dan kami menargetkan pada akhir tahun 2027, objek wisata ini sudah dapat dinikmati oleh para wisatawan," jelas Jumadi.

Jumadi menekankan komitmen Pemprov Jatim untuk memastikan bahwa pembangunan Wisata Cangar Baru akan selaras dengan prinsip-prinsip perlindungan kawasan konservasi.

Ia menjelaskan bahwa pembangunan fisik di area konservasi memiliki perbedaan signifikan dibandingkan dengan pembangunan di area umum. Pembangunan di area konservasi akan diatur secara ketat dan dibatasi untuk melindungi keanekaragaman hayati dan ekosistem yang ada.

"Kami berupaya untuk menyediakan pengalaman wisata yang berkualitas tanpa mengorbankan daya dukung alam," imbuhnya.

Tahura R Soerjo, yang berada di bawah pengelolaan Dinas Kehutanan Jatim, saat ini memiliki sembilan objek wisata, dengan wisata air panas bumi sebagai daya tarik utama.

Dalam setahun, Tahura R Soeryo memberikan kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 6 miliar. Kontribusi terbesar berasal dari wisata air panas Cangar, yang menyumbang hingga Rp 4 miliar per tahun.

Kawasan Tahura R Soerjo merupakan bagian dari cagar biosfer yang telah ditetapkan oleh UNESCO. Oleh karena itu, Pemprov Jatim berkomitmen untuk terus menjaga kelestarian kawasan Tahura R Soerjo.