Penggunaan Korset Payudara: Dampak dan Pertimbangan Medis
Penggunaan chest binder atau korset payudara menjadi pilihan bagi sebagian orang dengan berbagai alasan, terutama untuk memberikan kesan dada yang lebih datar. Namun, muncul pertanyaan mengenai dampak kesehatan yang mungkin timbul akibat pemakaiannya.
Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi, dr. Dinda Derdameisya, Sp.OG, dari First Care Clinic, menjelaskan bahwa penggunaan korset payudara yang terlalu ketat dapat menimbulkan rasa tidak nyaman dan menghambat aktivitas sehari-hari. Kondisi ini serupa dengan penggunaan bra yang terlalu kecil, di mana tekanan pada otot dada dapat menyebabkan rasa sempit dan pegal linu. Otot dada yang seharusnya bergerak bebas menjadi terbatas akibat tekanan dari korset.
Dampak Penggunaan Korset Payudara
- Ketidaknyamanan dan Keterbatasan Gerak: Korset yang terlalu ketat dapat menyebabkan rasa tidak nyaman dan membatasi gerakan, sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari.
- Pegal Linu: Tekanan pada otot dada dapat menyebabkan pegal linu.
Namun, dr. Dinda menegaskan bahwa penggunaan korset payudara tidak memiliki kaitan langsung dengan perubahan hormonal atau risiko penyakit payudara berbahaya seperti kanker. "Masalahnya di situ. Tapi, kalau apakah nanti jadi memengaruhi hormon atau menyebabkan penyakit payudara yang berbahaya kayak kanker, enggak ada hubungannya ke situ," ujarnya.
Korset payudara dapat digunakan oleh perempuan dari berbagai usia, termasuk remaja. Terkait dampak pada remaja yang payudaranya masih dalam masa pertumbuhan, dr. Dinda menjelaskan bahwa penggunaan korset tidak akan memengaruhi pertumbuhan payudara. Ukuran payudara ditentukan oleh faktor genetik, bukan oleh tekanan dari korset.
Penggunaan Korset Payudara pada Remaja
- Tidak Memengaruhi Pertumbuhan Payudara: Korset payudara tidak akan menghambat atau mengubah pertumbuhan payudara.
- Faktor Genetik: Ukuran payudara ditentukan oleh faktor genetik.
"Pertumbuhan enggak berpengaruh. Payudara tetap akan tumbuh. Bukan karena ditahan, jadinya enggak tumbuh," jelas dr. Dinda.
Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan kenyamanan dan memilih korset payudara yang tidak terlalu ketat untuk menghindari dampak negatif seperti rasa tidak nyaman dan pegal linu. Jika memiliki kekhawatiran khusus, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan saran yang tepat.