Banjir Rob Landa Pantura Sayung, Polres Demak Sarankan Jalur Alternatif
Banjir rob masih menjadi momok bagi pengguna jalan di kawasan Pantura Sayung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Pada hari Kamis (19/06/2025), genangan air terpantau masih merendam jalanan, menyebabkan lalu lintas tersendat dan berpotensi membahayakan pengendara, khususnya sepeda motor.
Kondisi ini memaksa para pengendara untuk mencari alternatif guna menghindari dampak banjir rob. Guna mengatasi dampak banjir rob yang melanda kawasan Pantura Sayung, Polres Demak telah menyiapkan jalur alternatif yang dapat digunakan oleh pengendara kendaraan pribadi. Kapolres Demak, AKBP Ari Cahya Nugaraha, memberikan informasi detail mengenai rute alternatif yang bisa ditempuh. Salah satu rute yang disarankan adalah melalui Halte Buyaran-Guntur-Karangawen-Mranggen-Semarang.
Selain itu, bagi pengendara yang bergerak dari arah Semarang menuju Demak, jalur alternatif lain yang bisa digunakan adalah melalui Onggorawe, Kecamatan Sayung. Rute ini meliputi Jembatan Onggorawe-Bulusari-Sayung-Mranggen-Semarang. Dengan adanya pilihan jalur alternatif ini, diharapkan para pengendara dapat menghindari wilayah banjir rob dan tetap dapat melanjutkan perjalanan dengan lancar.
Berikut adalah daftar jalur alternatif yang disarankan Polres Demak:
- Jalur Alternatif 1: Halte Buyaran - Guntur - Karangawen - Mranggen - Semarang (untuk kendaraan pribadi)
- Jalur Alternatif 2: Jembatan Onggorawe - Bulusari - Sayung - Mranggen - Semarang (untuk kendaraan dari Semarang ke Demak)
Kapolres Demak juga mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya para pengguna jalan, untuk selalu berhati-hati dan mengutamakan keselamatan saat melintas di kawasan Pantura Sayung dan sekitarnya. Mengingat kondisi cuaca yang tidak menentu dan potensi terjadinya banjir rob susulan, kewaspadaan dan kehati-hatian menjadi kunci utama untuk mencegah terjadinya kecelakaan dan hal-hal yang tidak diinginkan.