Kekalahan Chelsea atas Flamengo dalam laga Piala Dunia Antarklub 2025 diwarnai dengan kartu merah yang diterima oleh striker mereka, Nicolas Jackson. Insiden ini terjadi saat pertandingan berlangsung di Philadelphia, Sabtu (21/6) dini hari WIB, dan berujung pada kekalahan The Blues dengan skor 1-3.

Chelsea sebenarnya sempat unggul di babak pertama berkat gol yang dicetak oleh Pedro Neto. Namun, keadaan berbalik di babak kedua ketika Flamengo mampu mencetak dua gol dalam rentang waktu empat menit melalui Bruno Henrique (62') dan Danilo (65'). Petaka bagi Chelsea semakin menjadi ketika Nicolas Jackson, yang baru masuk menggantikan Liam Delap pada menit ke-64, harus diusir keluar lapangan hanya empat menit kemudian akibat tekel keras yang dilakukannya terhadap Ayrton Lucas.

Bermain dengan 10 orang membuat Chelsea semakin tertekan. Flamengo berhasil memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dengan mencetak gol ketiga melalui Wallace Yan di menit ke-83, sekaligus memastikan kemenangan bagi tim asal Brasil tersebut. Selepas pertandingan, Nicolas Jackson menyampaikan permohonan maafnya secara terbuka atas tindakan yang merugikan timnya.

"Saya ingin meminta maaf kepada klub, staf, rekan setim, dan seluruh penggemar yang telah menyaksikan pertandingan ini. Saya telah mengecewakan kalian semua," tulis Jackson melalui akun media sosialnya.

"Kartu merah lagi... sejujurnya, saya sangat marah pada diri sendiri. Saya terus berusaha keras setiap hari untuk membantu tim agar tidak berada dalam situasi seperti ini."

Jackson menambahkan, "Saya belum sepenuhnya mengerti mengapa hal ini bisa terjadi. Namun, yang pasti, pelanggaran itu tidak disengaja. Ini hanyalah momen dalam sepak bola yang tidak berjalan sesuai dengan harapan."

"Tidak ada alasan. Saya bertanggung jawab penuh atas kejadian ini. Saya akan merenung, belajar untuk menjadi lebih dewasa, dan kembali lebih kuat demi klub ini dan semua orang yang percaya pada saya. Maaf, maaf, maaf," pungkasnya.

Ini bukan pertama kalinya Jackson menerima kartu merah. Sebelumnya, ia juga diusir keluar lapangan saat Chelsea menghadapi Newcastle United di ajang Premier League bulan lalu, yang juga berujung pada kekalahan bagi timnya dengan skor 0-2.

Kekalahan atas Flamengo ini membuat Chelsea harus menghadapi laga krusial melawan Esperance de Tunis pada Rabu (25/6) mendatang. Pertandingan ini akan menjadi penentu bagi langkah mereka di Piala Dunia Antarklub 2025. Absennya Jackson akibat akumulasi kartu menjadi pukulan telak bagi Chelsea, dan ada kemungkinan ia akan mendapatkan hukuman yang lebih berat.

Berikut adalah poin-poin penting dari berita ini:

• Nicolas Jackson meminta maaf atas kartu merah yang diterimanya dalam laga melawan Flamengo di Piala Dunia Antarklub 2025.
• Kartu merah tersebut membuat Chelsea bermain dengan 10 orang dan akhirnya kalah 1-3.
• Jackson merasa bertanggung jawab atas kekalahan timnya dan berjanji akan belajar dari kesalahan ini.
• Ini adalah kartu merah kedua yang diterima Jackson dalam dua bulan terakhir.
• Chelsea akan menghadapi laga krusial melawan Esperance de Tunis tanpa kehadiran Jackson.