Nicholas Saputra Soroti Tekanan Finansial Generasi Sandwich: Prioritaskan Dana Darurat Lebih Besar

Tekanan finansial yang dialami generasi sandwich menjadi perhatian serius banyak pihak. Aktor ternama, Nicholas Saputra, turut memberikan pandangannya mengenai pentingnya pengelolaan keuangan yang bijak, khususnya bagi mereka yang harus menanggung beban ganda, yaitu menghidupi orang tua dan keluarga sendiri.

Dalam acara Sharia Investment Week 2025 di Gedung BEI, Jakarta, Nicholas Saputra menekankan bahwa generasi sandwich sebaiknya memiliki dana darurat yang jauh lebih besar dari yang seharusnya. Ia menjelaskan bahwa risiko kebutuhan mendesak tidak hanya berasal dari diri sendiri, tetapi juga dari orang tua atau anak-anak yang menjadi tanggungan. "Yang paling mengerikan itu kan kalau yang terjadi hal-hal yang darurat. Jadi dana daruratnya harus dibikin double atau bahkan triple," ujarnya.

Nicholas menyarankan agar generasi sandwich pandai-pandai mengatur keuangan dengan menyesuaikan pengeluaran terhadap pendapatan. Meskipun pendapatan terbatas, menyisihkan dana darurat tetap menjadi prioritas utama dan tidak boleh diabaikan. "Jadi berlatih juga sih, berlatih untuk menekan keinginan dan mendahulukan kebutuhan. Terutama selalu melihatnya dalam jangka sangat panjang," imbuhnya.

Pengelolaan keuangan ala Nicholas Saputra dapat menjadi contoh yang baik. Sebagai seorang aktor, ia terbiasa mengelola keuangannya secara konservatif. Ia hanya menggunakan sekitar 20-25 persen dari penghasilannya untuk keperluan pribadi, sedangkan sisanya dialokasikan untuk tabungan, investasi, dan dana cadangan. Pola ini terbukti efektif dalam menjaga kestabilan finansial jangka panjang, terutama di tengah pendapatan yang tidak selalu stabil.

Nicholas Saputra berpesan kepada generasi sandwich untuk tidak meremehkan pentingnya dana darurat. Dana darurat bukan hanya sekadar tabungan, tetapi juga menjadi penyelamat utama saat terjadi krisis atau kebutuhan mendesak. Dengan memiliki dana darurat yang memadai, generasi sandwich dapat menghadapi tantangan finansial dengan lebih tenang dan percaya diri.

Berikut adalah beberapa tips tambahan untuk generasi sandwich dalam mengelola keuangan:

  • Buat anggaran bulanan: Catat semua pemasukan dan pengeluaran untuk mengetahui ke mana uang Anda pergi.
  • Prioritaskan kebutuhan pokok: Dahulukan pembayaran kebutuhan pokok seperti makanan, tempat tinggal, dan transportasi.
  • Kurangi pengeluaran yang tidak perlu: Identifikasi pengeluaran yang bisa dipangkas, seperti makan di luar atau hiburan yang berlebihan.
  • Cari penghasilan tambahan: Pertimbangkan untuk mencari pekerjaan sampingan atau freelance untuk meningkatkan pendapatan.
  • Investasi: Jika memungkinkan, sisihkan sebagian dana untuk investasi jangka panjang.
  • Lindungi diri dengan asuransi: Asuransi dapat membantu melindungi Anda dari risiko finansial akibat sakit, kecelakaan, atau kematian.

Dengan pengelolaan keuangan yang tepat, generasi sandwich dapat mengatasi tantangan finansial dan mencapai kestabilan finansial di masa depan.