Banjir Situbondo: Hujan Deras Sebabkan 26 Rumah Terendam

Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, kembali dilanda bencana banjir pada Kamis, 13 Maret 2025. Hujan deras yang mengguyur Desa Kendit, Kecamatan Kendit, sejak pukul 19.00 WIB hingga 23.00 WIB mengakibatkan luapan air sungai dan menggenangi 26 rumah warga. Kejadian ini memaksa puluhan warga untuk terbangun dari tidur dan membersihkan lumpur yang masuk ke dalam rumah mereka. Meskipun intensitas hujan tinggi, genangan air tergolong tidak terlalu tinggi, sehingga evakuasi warga tidak diperlukan.

Puriyono, Koordinator Puadalop Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Situbondo, menjelaskan bahwa intensitas hujan yang sangat tinggi menjadi penyebab utama meluapnya sungai irigasi yang kemudian membanjiri pemukiman warga. Ia merinci, tiga dusun di Desa Kendit terdampak langsung oleh banjir tersebut, dengan ketinggian air mencapai 100 sentimeter di luar rumah dan 50 sentimeter di dalam rumah. Beruntung, menurut Puriyono, genangan air mulai surut sekitar pukul 01.00 WIB dini hari.

Berikut rincian rumah yang terdampak banjir di Desa Kendit:

• Dusun Krajan Utara RT 2 RW 2: 10 rumah
• Dusun Kelompangan RT 1 RW 1: 6 rumah
• Dusun Karang Anyar RT 2 RW 2: 10 rumah

Meskipun jumlah rumah yang terdampak cukup signifikan, dampak kerusakan yang ditimbulkan tergolong tidak parah. BPBD Situbondo masih melakukan pendataan lebih lanjut mengenai kerugian yang dialami warga. Namun, upaya pembersihan lumpur di dalam rumah menjadi pekerjaan utama warga pasca-banjir. Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bencana hidrometeorologi, khususnya di musim penghujan.

Meskipun tidak ada korban jiwa, kejadian ini menyoroti pentingnya peningkatan sistem peringatan dini dan infrastruktur penanggulangan banjir di wilayah tersebut. Upaya mitigasi bencana, seperti penataan sungai dan peningkatan kesadaran masyarakat terhadap ancaman banjir, perlu menjadi prioritas untuk meminimalisir dampak negatif peristiwa serupa di masa mendatang. BPBD Situbondo terus memantau kondisi di Desa Kendit dan siap memberikan bantuan jika diperlukan. Langkah preventif juga akan ditingkatkan untuk mencegah bencana serupa terulang kembali. Pemerintah daerah juga diharap dapat segera menindaklanjuti kejadian ini untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan warga terdampak.