Longsor di Ciputat Timur Rusak Dua Rumah, Warga Dievakuasi

Longsor di Ciputat Timur Rusak Dua Rumah, Warga Dievakuasi

Hujan deras yang mengguyur wilayah Ciputat Timur, Tangerang Selatan pada Senin malam (3/3/2025) mengakibatkan longsor yang merusak dua rumah warga di Jalan Semanggi II, Kelurahan Cempaka Putih. Insiden ini memaksa penghuni rumah, atas nama Riky dan Emil, untuk dievakuasi demi keselamatan mereka. Kerusakan pada kedua rumah tersebut tergolong parah akibat tergerus derasnya aliran air hujan yang mengikis pondasi bangunan.

Kapolsek Ciputat, Komisaris Bambang Askar Sodiq, dalam konfirmasi Selasa (4/3/2025), menjelaskan bahwa hujan lebat merupakan penyebab utama longsor. Aliran air yang deras menggerus fondasi rumah, mengakibatkan tanah penyangga bangunan ambrol. Pihak kepolisian bergerak cepat dengan mengevakuasi penghuni rumah dan melakukan koordinasi intensif dengan pihak Kelurahan Cempaka Putih dan instansi terkait, seperti Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, untuk penanganan pasca-longsor.

"Kami telah mengevakuasi warga dan menempatkan garis pembatas di sekitar lokasi longsor untuk mencegah kejadian yang tidak diinginkan," ujar Kompol Bambang. "Koordinasi dengan pemerintah daerah pun terus dilakukan untuk memastikan penanganan yang tepat dan cepat," tambahnya. Langkah preventif ini bertujuan untuk mencegah potensi risiko lebih lanjut, mengingat kondisi tanah yang mungkin masih labil.

Tim gabungan yang terdiri dari enam personel kepolisian dan sepuluh anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Tangerang Selatan langsung diterjunkan ke lokasi untuk melakukan asesmen kerusakan, pengamanan, dan membantu proses evakuasi warga. Mereka juga bertugas untuk memastikan keamanan lokasi dan mencegah akses bagi masyarakat umum guna mencegah kecelakaan.

Langkah selanjutnya yang tengah dikoordinasikan meliputi asesmen menyeluruh terhadap kondisi tanah di sekitar lokasi longsor, guna mengidentifikasi potensi longsor susulan dan menentukan langkah-langkah mitigasi risiko. Pemberian bantuan sementara bagi para korban longsor juga menjadi prioritas. Kompol Bambang menambahkan bahwa pihak kepolisian akan terus memantau situasi dan memberikan informasi perkembangan penanganan longsor kepada masyarakat.

Warga sekitar diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi, khususnya selama musim hujan. Penting untuk memperhatikan kondisi lingkungan sekitar dan melaporkan segera jika terdapat tanda-tanda potensi bahaya longsor atau bencana lainnya kepada pihak berwenang.

*Langkah-langkah penanganan yang telah dilakukan: * Evakuasi penghuni rumah yang terdampak. * Pemasangan garis pembatas untuk keamanan lokasi. * Koordinasi dengan Kelurahan Cempaka Putih dan dinas terkait. * Penanganan awal oleh tim gabungan kepolisian dan Satpol PP. * Asesmen kondisi tanah dan perencanaan mitigasi risiko. * Bantuan sementara bagi korban longsor.