Tol Probolinggo-Banyuwangi Segmen Gending-Paiton Dibuka Fungsional Selama Lebaran 2025
Tol Probolinggo-Banyuwangi Fungsional Lebaran 2025: Antisipasi Lonjakan Arus Mudik dan Balik
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memastikan ruas tol Probolinggo-Banyuwangi segmen Gending-Paiton sepanjang 23,13 kilometer akan beroperasi secara fungsional selama periode mudik dan balik Lebaran 2025. Keputusan ini diambil untuk mengantisipasi peningkatan volume kendaraan dan memastikan kelancaran arus lalu lintas selama musim libur panjang nasional tersebut. Pengoperasian fungsional ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas infrastruktur jalan di Jawa Timur, khususnya di wilayah Probolinggo dan Banyuwangi.
Pembukaan fungsional jalan tol ini telah dikonfirmasi melalui akun Instagram resmi Badan Pengatur Jalan Tol (@pupr_bpjt) pada 15 Maret 2025. Berdasarkan rencana yang telah ditetapkan, ruas tol akan diberlakukan sistem satu arah (one way) selama periode tertentu. Pada arus mudik, yang berlangsung dari tanggal 24 hingga 31 Maret 2025, jalur tol akan dibuka satu arah menuju Gerbang Tol (GT) Kraksaan dan Paiton. Sebaliknya, selama arus balik pada tanggal 1 hingga 8 April 2025, sistem satu arah akan diberlakukan dari GT Paiton dan Kraksaan menuju arah sebaliknya. Sistem satu arah ini akan diterapkan setiap hari mulai pukul 06.00 hingga 16.00 WIB.
Namun, perlu dicatat bahwa kebijakan operasional satu arah ini hanya berlaku untuk kendaraan kecil, khususnya kendaraan pribadi non-bus. Penerapan sistem ini juga akan selalu berkoordinasi dengan pihak Kepolisian untuk memastikan keamanan dan kelancaran lalu lintas. Menteri PUPR, Dody Hanggodo, dalam keterangannya sebelumnya, mengungkapkan bahwa persiapan pembukaan fungsional ini dilakukan setelah adanya penanganan insiden longsor yang sempat terjadi di ruas tol Kraksaan-Paiton beberapa waktu lalu. Pihak Kementerian PUPR memastikan bahwa perbaikan telah dilakukan dan ruas tol Gending-Paiton kini sudah siap dilalui dengan aman dan lancar.
"Hasil pengecekan terakhir kami memang menunjukkan adanya sedikit longsoran di Seksi Kraksaan-Paiton. Namun, kami telah bekerja keras untuk memastikan bahwa ruas Seksi Gending-Paiton dapat difungsionalkan sebelum H-10 Lebaran," ujar Menteri Dody, seperti dikutip dari Kompas.com pada 16 Maret 2025. Dengan beroperasinya ruas tol ini, diharapkan mobilitas masyarakat, khususnya selama periode mudik dan balik Lebaran 2025, akan meningkat dan perjalanan menjadi lebih efisien dan nyaman.
Langkah ini diharapkan dapat mengurangi kepadatan lalu lintas di jalur arteri dan memberikan alternatif bagi pemudik yang menuju Banyuwangi dan sekitarnya. Namun, pengguna jalan tetap diimbau untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas dan mengutamakan keselamatan selama perjalanan. Pihak berwenang juga akan terus memantau kondisi jalan tol dan melakukan penyesuaian jika diperlukan untuk memastikan kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 2025.
Rincian Pengoperasian Fungsional Tol Gending-Paiton:
- Arus Mudik (24-31 Maret 2025): Satu arah menuju GT Kraksaan dan Paiton (06.00-16.00 WIB)
- Arus Balik (1-8 April 2025): Satu arah menuju arah sebaliknya dari GT Paiton dan Kraksaan (06.00-16.00 WIB)
- Kendaraan yang Diizinkan: Kendaraan pribadi non-bus
- Koordinasi: Dengan pihak Kepolisian untuk memastikan keamanan dan kelancaran lalu lintas