Polres Cianjur Nyatakan Jalur Puncak II Tak Layak untuk Mudik Lebaran 2025

Polres Cianjur Nyatakan Jalur Puncak II Tak Layak untuk Mudik Lebaran 2025

Menjelang arus mudik Lebaran 2025, Kepolisian Resor (Polres) Cianjur, Jawa Barat, secara resmi menyatakan jalur Puncak II tidak direkomendasikan sebagai jalur alternatif. Keputusan ini diambil setelah dilakukan survei dan assessment menyeluruh terhadap kondisi infrastruktur jalan di jalur tersebut. Hasilnya menunjukkan bahwa jalur Puncak II masih jauh dari kata ideal untuk menampung volume kendaraan yang signifikan selama periode mudik, mengingat sejumlah faktor yang berpotensi membahayakan keselamatan para pemudik.

Kondisi infrastruktur jalur Puncak II yang memprihatinkan menjadi pertimbangan utama. Survei yang dilakukan oleh Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Cianjur mengungkap sejumlah permasalahan krusial. Kerusakan jalan yang tersebar di berbagai titik menjadi kendala utama. Selain itu, sempitnya ruas jalan di beberapa segmen menambah tingkat kerawanan kecelakaan. Kekurangan rambu lalu lintas dan minimnya penerangan jalan di malam hari semakin memperparah kondisi, sehingga meningkatkan risiko kecelakaan bagi para pengguna jalan. Ditambah lagi, adanya titik rawan longsor yang sewaktu-waktu dapat terjadi membuat jalur ini sangat berbahaya bagi pemudik.

Kasatlantas Polres Cianjur, AKP Hardian Ardianto, menjelaskan bahwa survei telah dilakukan di berbagai jalur alternatif di wilayah Cianjur, meliputi jalur utara, timur, dan jalur tembus selatan. Kesimpulannya, jalur Puncak II dinilai paling tidak layak untuk dilewati pemudik mengingat potensi bahaya yang signifikan. Oleh karena itu, Polres Cianjur mengimbau masyarakat untuk menghindari jalur ini dan memilih alternatif lain yang lebih aman dan terjamin keamanannya.

Sebagai alternatif, Polres Cianjur merekomendasikan beberapa jalur mudik yang dinilai lebih layak, meskipun tetap memerlukan kewaspadaan ekstra dari para pemudik:

  • Jalur Jonggol: Jalur ini masih dapat digunakan, namun masih terdapat beberapa jalan berlubang yang sedang dalam proses perbaikan. Minimnya penerangan jalan dan rambu lalu lintas juga perlu menjadi perhatian. Polres Cianjur akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk meningkatkan fasilitas keselamatan di jalur ini.
  • Jalur Sukaluyu - Cibeber - Selatan Cianjur: Jalur ini cocok untuk pemudik yang menuju selatan Cianjur. Kendati relatif lebih nyaman, beberapa titik mengalami penyempitan dan kepadatan, terutama pada sore hingga malam hari. Kewaspadaan tetap diperlukan.

AKP Hardian Ardianto menekankan pentingnya kepatuhan terhadap rambu lalu lintas dan arahan petugas di lapangan, terutama bagi pemudik yang memilih jalur selatan. Hal ini sangat penting mengingat kondisi cuaca yang tidak menentu dan beberapa titik rawan longsor yang ada di jalur tersebut. Polres Cianjur berkomitmen untuk terus meningkatkan fasilitas dan keamanan di jalur alternatif yang direkomendasikan agar pemudik dapat merasakan perjalanan yang lebih aman dan nyaman.

Polres Cianjur juga mengimbau masyarakat agar selalu mengecek kondisi jalur yang akan dilalui dan mengikuti informasi terkini dari pihak berwenang sebelum memulai perjalanan mudik. Keselamatan dan kenyamanan pemudik menjadi prioritas utama dalam upaya menjaga kelancaran arus mudik Lebaran 2025.