Papua Hadapi Tantangan Keamanan Khusus Jelang Idul Fitri: Operasi Ketupat Cartenz Jamin Kondusivitas

Perayaan Idul Fitri di Papua tahun ini dihadapkan pada tantangan keamanan yang unik dan kompleks. Hal ini diungkapkan oleh Brigadir Jenderal Polisi Faizal Ramadhani, Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Papua, usai memimpin Rapat Koordinasi Operasi Ketupat Cartenz di Mapolda Jayapura, Selasa (18/3/2025). Wakapolda menekankan perlunya kolaborasi lintas sektoral untuk memastikan perayaan keagamaan tersebut berlangsung aman dan lancar. Rapat koordinasi tersebut menjadi momentum penting guna merumuskan strategi keamanan yang komprehensif mengingat dinamika keamanan di Papua yang memerlukan pendekatan khusus.

Wakapolda Faizal Ramadhani menjelaskan bahwa tantangan keamanan di Papua meliputi penjagaan stabilitas keamanan secara menyeluruh, antisipasi peningkatan aktivitas masyarakat di pusat-pusat keramaian, dan jaminan kelancaran distribusi kebutuhan pokok selama periode Idul Fitri. Beliau juga menyoroti pentingnya kesiapan dan sinergitas antarinstansi sebagai kunci utama dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). "Dinamika keamanan di wilayah Papua memiliki karakteristik tersendiri," ujar Wakapolda, "yang memerlukan pendekatan khusus, baik dari aspek pengamanan wilayah, pencegahan tindak kriminalitas, hingga kesiapan dalam menghadapi potensi gangguan keamanan lainnya." Pendekatan khusus ini mencakup strategi pengamanan yang disesuaikan dengan kondisi geografis dan sosial budaya di Papua.

Lebih lanjut, Wakapolda Faizal menekankan pentingnya penguatan sinergisitas dan koordinasi antarinstansi. Hal ini meliputi pertukaran informasi secara efektif, penyelarasan strategi pengamanan, dan respons cepat terhadap situasi yang berkembang. Kerja sama yang solid dan kolaboratif antarinstansi keamanan, pemerintah daerah, dan elemen masyarakat dinilai krusial dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif. Operasi Ketupat Cartenz sendiri, menurut Wakapolda, memfokuskan pada keselamatan dan ketertiban masyarakat, serta memastikan pengamanan obyek vital berjalan optimal. Hal ini termasuk pengamanan pusat perbelanjaan, tempat ibadah, dan lokasi-lokasi yang menjadi titik berkumpulnya masyarakat, dengan mengedepankan pelayanan yang humanis dan profesional.

Wakapolda Faizal Ramadhani menutup arahannya dengan optimisme. "Saya yakin dan percaya bahwa dengan kebersamaan dan semangat gotong royong yang kita bangun dalam forum ini, kita akan mampu menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif, aman, dan tertib selama perayaan Idul Fitri di wilayah Papua," tegasnya. Operasi Ketupat Cartenz diharapkan mampu memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat Papua dalam merayakan Idul Fitri, sekaligus menjaga stabilitas keamanan daerah.

• Titik Fokus Operasi Ketupat Cartenz:
  • Pengamanan obyek vital
  • Pengamanan pusat perbelanjaan
  • Pengamanan tempat ibadah
  • Pengamanan lokasi keramaian
  • Distribusi kebutuhan pokok
  • Pencegahan tindak kriminalitas
  • Pelayanan humanis dan profesional kepada masyarakat