Juru Parkir Tewas Dikeroyok Geng Motor Brigez di Minimarket Cimaung, 21 Tersangka Diamankan

Juru Parkir Tewas Dikeroyok, Minimarket Jadi Saksi Bisu

Sebuah tragedi berdarah mengguncang Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. RS (24), seorang juru parkir, ditemukan tewas mengenaskan setelah dikeroyok oleh sekelompok anggota ormas Brigez pada Minggu, 16 Maret 2025, sekitar waktu berbuka puasa. Peristiwa brutal ini terjadi di dalam sebuah minimarket, terekam kamera ponsel salah seorang saksi, dan kemudian viral di media sosial, menguak kekejaman aksi tersebut.

Kejadian bermula ketika korban dikejar oleh para pelaku sebelum akhirnya dikeroyok di dalam minimarket. Salah satu saksi mata, Abah (48), yang berada di lokasi, mengungkapkan bahwa meskipun banyak warga menyaksikan peristiwa mengerikan tersebut, tak seorang pun berani mendekat karena takut menjadi korban berikutnya. "Banyak orang di sekitar, tapi warga takut mendekat, khawatir ikut terseret," ujar Abah saat ditemui beberapa hari setelah kejadian. Abah mengaku hanya menyaksikan pengejaran korban hingga masuk minimarket dan tak mengetahui secara pasti penyebab pengeroyokan tersebut. Korban diketahui meninggal dunia setelah Abah melihat video kejadian yang beredar luas di Facebook.

Minimarket yang menjadi lokasi kejadian, yang berada di antara Indomaret, Alfamart, dan Yomart, sempat ditutup beberapa hari setelah insiden. Seorang petugas kebersihan yang enggan disebutkan namanya, menjelaskan minimarket masih dalam tahap pembersihan dan belum beroperasi kembali. Ia juga menambahkan bahwa informasi lebih lanjut mengenai kondisi minimarket pasca insiden dan keadaan karyawan saat kejadian masih dalam penyelidikan pihak kepolisian Polresta Bandung. Kondisi lokasi kejadian menunjukkan adanya upaya pembersihan, dengan beberapa petugas terlihat membersihkan area tersebut, sementara rolling door minimarket hanya terbuka sebagian, tanpa garis polisi yang terpasang.

Penangkapan Tersangka dan Proses Penyelidikan

Polresta Bandung bergerak cepat dengan mengamankan 21 orang yang diduga terlibat dalam kasus ini. Sepuluh orang diantaranya ditangkap di Kabupaten Garut, termasuk lima pelaku utama. Salah satu tersangka yang telah ditetapkan adalah DK. Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Aldi Subartono, menyatakan bahwa penyelidikan masih berlanjut untuk mengungkap seluruh pihak yang terlibat. Ia menjelaskan bahwa beberapa pelaku yang melarikan diri ke Garut merupakan bagian dari kelompok inti dan terlibat langsung dalam penganiayaan. "Beberapa pelaku utama sudah diamankan, termasuk yang berinisial C, W, dan I, yang merupakan aktor-aktor utama di TKP," tegas Kombes Pol Aldi. Pihak kepolisian juga tengah menyelidiki dugaan upaya penghalangan proses penyelidikan oleh beberapa pelaku.

Kejadian ini menyoroti pentingnya keamanan dan ketertiban umum, khususnya peran serta masyarakat dalam mencegah dan melaporkan tindak kekerasan. Penyelidikan yang intensif oleh pihak kepolisian diharapkan dapat mengungkap motif dibalik pengeroyokan tersebut dan memastikan keadilan bagi korban dan keluarganya.