Fansen Candra Funata: Kisah Inspiratif Sang Juara Olimpiade Sains Sejak Sekolah Dasar
Fansen Candra Funata: Perjalanan Gemilang Sang Ilmuwan Muda
Fansen Candra Funata, nama yang mungkin sudah tidak asing lagi di kalangan pecinta sains Indonesia, adalah bukti nyata bahwa ketekunan dan kecintaan pada ilmu pengetahuan dapat mengantarkan seseorang menuju puncak prestasi. Di usianya yang baru menginjak 18 tahun, Fansen telah mengoleksi lebih dari 50 medali dan penghargaan dari berbagai kompetisi sains, baik tingkat nasional maupun internasional. Sebuah pencapaian yang luar biasa dan menginspirasi.
Awal Mula Ketertarikan pada Sains
Kisah sukses Fansen dimulai sejak bangku Sekolah Dasar (SD). Ia sudah aktif mengikuti berbagai ajang olimpiade sains. Namun, pada masa itu, olimpiade bukanlah prioritas utamanya. Fansen lebih fokus pada performa akademiknya di kelas. Ia menyadari pentingnya keseimbangan antara belajar di sekolah dan mengembangkan minat di bidang sains.
"Sejak SD saya sudah mulai aktif dalam dunia olimpiade. Jujur waktu itu masih lebih banyak mainnya dari pada belajar. Saat itu olimpiade bukanlah prioritas saya. Saya lebih mementingkan performa di kelas," kenang Fansen.
Perjalanan Fansen tidak selalu mulus. Ia pernah mengalami kegagalan dalam seleksi Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat sekolah. Namun, kegagalan tersebut tidak membuatnya patah semangat. Justru, hal itu memacunya untuk belajar lebih giat dan mempersiapkan diri lebih baik.
Titik Balik di IMSO
Momentum kebangkitan Fansen terjadi ketika ia berhasil lolos seleksi tim nasional International Mathematics and Science Olympiad (IMSO) pada tahun 2018. Ia menyadari bahwa kedua orang tuanya telah banyak berkorban untuk mendukung minatnya di bidang sains. Hal ini membuatnya semakin termotivasi untuk memberikan yang terbaik.
"Saya pernah ikut OSN SD tapi gagal di seleksi sekolah. Hingga ada momennya saya mengikuti seleksi timnas International Mathematics and Science Olympiad (IMSO) di tahun 2018 dan meraih medali Emas," ujarnya.
Di IMSO yang diselenggarakan di China, Fansen berhasil meraih medali emas di bidang IPA. Kemenangan ini menjadi titik balik dalam perjalanan kariernya di dunia olimpiade sains. Ia merasa bangga dan termotivasi untuk terus meraih prestasi yang lebih tinggi.
"Untungnya saat IMSO di China membuahkan hasil yang gemilang. Medali emas di bidang IPA. Tentunya saya sangat senang dan terharu. Tidak hanya bangga dengan diri sendiri, saya juga bisa membanggakan guru pembina dan orang tua saya. Dari situlah cerita perjalanan olimpiade saya dimulai," kata Fansen dengan penuh semangat.
Konsistensi dan Kerja Keras
Setelah meraih kesuksesan di IMSO, Fansen terus menunjukkan konsistensinya dalam belajar dan berkompetisi di bidang fisika. Pada tahun 2022, ia berhasil meraih sejumlah prestasi gemilang, di antaranya:
- Medali Emas OSN SMA/MA bidang Fisika
- Absolute Winner OSN SMA/MA bidang Fisika
- Best Theory OSN SMA/MA bidang Fisika
Prestasi-prestasi tersebut mengantarkan Fansen untuk mengikuti pembinaan yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) sebagai persiapan untuk ajang International Physics Olympiad (IPhO) 2023.
"Pembinaan itu sangat membantu untuk melatih kemampuan kita. Selain dari segi materi dan soal, pembinaan luring itu bisa bertemu dengan teman-teman dari daerah lain," jelas Fansen.
Di IPhO 2023 yang diselenggarakan di Tokyo, Jepang, Fansen berhasil meraih medali perak. Pengalaman berkompetisi di ajang internasional tersebut memberikan banyak pelajaran berharga baginya.
Daftar Prestasi Gemilang Fansen Candra Funata
Berikut adalah daftar prestasi yang berhasil diraih oleh Fansen Candra Funata:
- Medali Perak Ruangguru Academy of Champions 2025
- Medali Perak IPhO 2023
- Honorable Mention Asian Physics Olympiad (APhO) Mongolia 2023
- Medali Perunggu International Zhautykov Olympiad (IZhO) 2023
- Medali Emas International Scientific Physics Olympiad (ISPhO) Rusia 2023
- Medali Emas OSN SMA/MA bidang Fisika 2022
- Absolute Winner OSN SMA/MA bidang Fisika 2022
- Best Theory OSN SMA/MA bidang Fisika 2022
- Medali Emas Olimpiade Sains Akbar Tingkat Provinsi (OSA-P) 2022
- Absolute Winner OSA-P Tingkat Provinsi 2022.
- Medali Emas OSN SMP bidang IPA 2021
- Best Theory dan Observation OSN 2021 bidang IPA
- Secondary Best Team Asian Science and Mathematics Olympiad for Primary Schools (ASMOPSS) X 2021
- Medali Emas Science Secondary ASMOPSS X 2021
- Medali Emas International Science Contest (ISC) 2020
- High Distinction Big Science Competition 2020
- Medali Emas International Kangaroo Science Contest 2019
- Medali Emas Individual Contest ISC 2019
- Medali Perak Science Secondary ASMOPSS IX 2019
- Medali Emas Olimpiade Sains Padang 2019
- Medali Emas Olimpiade Indonesia (Pekanbaru Science Competition) 2019
- Juara I Cerdas Cermat Pekan Raya Fisika V Nasional Universitas Riau 2020.
- Medali Emas IMSO China 2018
- Medali Perak International Kangaroo Science Contest 2018
- Medali Perak ASMOPSS 2018
- Medali Emas Vanda International Science Competition 2019
- Medali Perak Olimpiade Matematika dan Sains Indonesia (OMSI) 2018
- Medali Emas The National Unimed Science Olympiad (USO) Universitas Negeri Medan 2018
- Juara 1 Cerdas Cermat Tingkat SD Pekan Raya Fisika III 2018 FMIPA Universitas Riau
Pesan Inspiratif dari Fansen
Fansen percaya bahwa kunci kesuksesan adalah tekad yang kuat dan motivasi untuk membahagiakan orang tua.
"Ketika kita mempunyai tekad untuk mencapai sesuatu, maka aktivitas yang kita kerjakan akan terasa lebih ringan dan mudah. Ditambah dengan motivasi untuk melukiskan senyum pada wajah kedua orang tua. Maka akan lebih mudah lagi jalan yang kita lalui," pungkas Fansen.
Kisah Fansen Candra Funata adalah inspirasi bagi generasi muda Indonesia untuk terus berprestasi di bidang sains. Dengan ketekunan, kerja keras, dan dukungan dari orang tua serta guru, setiap orang dapat meraih impiannya dan mengharumkan nama bangsa.