Pengungkapan Kasus Feni Ere: Polisi Amankan Terduga Pelaku, Keluarga Korban Berduka
Penangkapan Terduga Pelaku Pembunuhan Feni Ere Gegerkan Kota Palopo
Kasus penemuan kerangka manusia yang teridentifikasi sebagai Feni Ere (28), di dekat objek wisata Air Terjun Batu Dewa, Kelurahan Battang Barat, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, memasuki babak baru. Tim Reserse Polres Palopo berhasil mengamankan seorang pria berinisial A, yang diduga kuat terlibat dalam pembunuhan Feni Ere. Penangkapan ini dilakukan setelah serangkaian penyelidikan intensif yang melibatkan pemeriksaan saksi-saksi dan pengumpulan bukti-bukti forensik.
Kamis sore (20/03/2025), suasana haru dan tegang menyelimuti Jalan Nanakan, Kelurahan Amassangan, Kecamatan Wara, Kota Palopo. Rumah yang diduga milik terduga pelaku dipasangi garis polisi. Warga sekitar memadati lokasi, menyaksikan proses pengamanan yang dilakukan oleh aparat kepolisian bersenjata lengkap. Kehadiran tim Inafis juga menambah kesan serius dalam penanganan kasus ini.
Kapolres Palopo, AKBP Safi’i Nafsikin, memberikan keterangan singkat kepada awak media di halaman Mapolres Palopo. Beliau menyatakan bahwa penangkapan ini merupakan langkah awal dalam mengungkap secara tuntas kasus pembunuhan Feni Ere. "Kami telah mengamankan satu orang yang diduga sebagai pelaku. Namun, kami akan melakukan gelar perkara terlebih dahulu untuk memastikan kecukupan alat bukti sebelum menetapkannya sebagai tersangka," ujar AKBP Safi’i. Beliau menambahkan bahwa pihaknya masih menunggu arahan lebih lanjut dari Polda Sulawesi Selatan untuk rilis resmi.
Lebih lanjut, Kapolres menjelaskan bahwa sebelum penangkapan ini, beberapa orang yang diduga memiliki keterkaitan dengan kasus ini telah diperiksa. "Kami perlu memastikan alat bukti yang mengarah pada keterlibatan pelaku terpenuhi secara hukum," tegasnya.
Kesedihan Mendalam Keluarga Korban
Di tengah kerumunan warga, terlihat Fita Ere, anggota keluarga Feni Ere, yang didampingi oleh petugas kepolisian. Raut wajahnya menggambarkan kesedihan dan trauma yang mendalam. Momen yang paling menyayat hati terjadi ketika tim penyidik melakukan penggeledahan di dalam rumah yang diduga milik pelaku. Fita Ere turut serta dalam penggeledahan tersebut. Tangis histerisnya pecah ketika sebuah koper dibuka di hadapannya. Belum diketahui pasti isi koper tersebut, namun reaksinya mengindikasikan bahwa temuan tersebut memiliki kaitan erat dengan kasus pembunuhan Feni Ere.
Kasus pembunuhan Feni Ere ini menjadi perhatian serius pihak kepolisian. Mereka berjanji akan mengusut tuntas kasus ini dan membawa pelaku ke pengadilan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Masyarakat Kota Palopo berharap agar kasus ini segera terungkap dan pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal.
Langkah Selanjutnya
Setelah penangkapan terduga pelaku, Polres Palopo akan melakukan serangkaian tindakan lanjutan, antara lain:
- Gelar perkara untuk menentukan status hukum terduga pelaku.
- Pemeriksaan intensif terhadap terduga pelaku untuk menggali motif dan kronologi pembunuhan.
- Pengumpulan dan analisis bukti-bukti forensik.
- Koordinasi dengan Polda Sulawesi Selatan untuk pengembangan kasus.
Kasus ini masih dalam pengembangan dan pihak kepolisian terus berupaya untuk mengungkap fakta-fakta baru yang dapat membantu mengungkap kebenaran di balik kematian tragis Feni Ere.