Di Tengah Euforia Sepak Bola, Shin Tae-yong Cicipi Manisnya Ramadan dengan Berburu Takjil

Mantan pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Shin Tae-yong, menunjukkan kecintaannya pada budaya Indonesia dengan ikut serta dalam tradisi berburu takjil di bulan Ramadan. Aksi spontannya ini terekam kamera dan viral di media sosial, menuai beragam komentar positif dari warganet.

Momen tersebut terjadi di tengah hiruk pikuk euforia pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Timnas Indonesia melawan Australia. Meski hasil pertandingan kurang memuaskan, Shin Tae-yong tetap menyempatkan diri untuk merasakan atmosfer Ramadan yang khas di Indonesia.

Dalam video yang beredar luas, terlihat Shin Tae-yong mengenakan kemeja batik yang mencerminkan identitas Indonesia. Ia tampak santai dan menikmati momen berinteraksi dengan para pedagang kaki lima di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, yang terkenal sebagai surga jajanan takjil.

  • Pilihan Takjil Shin Tae-yong:
    • Bubur Pacar Cina
    • Biji Salak
    • Gorengan

Kehadiran Shin Tae-yong di lapak takjil sontak menarik perhatian masyarakat sekitar. Banyak yang mengabadikan momen tersebut dengan kamera ponsel mereka. Kerumunan pun tak terhindarkan, menunjukkan betapa sosok Shin Tae-yong masih dicintai dan dihormati oleh masyarakat Indonesia.

Salah seorang penjual bubur pacar cina bahkan sempat menjelaskan komposisi dan cita rasa kolak buatannya kepada Shin Tae-yong. Sang pelatih pun tampak antusias mendengarkan penjelasan tersebut, menunjukkan apresiasinya terhadap kuliner tradisional Indonesia.

Momen Shin Tae-yong berburu takjil ini bukan hanya sekadar aktivitas berbelanja makanan. Lebih dari itu, ini adalah wujud kecintaan dan adaptasi seorang warga negara asing terhadap budaya dan tradisi Indonesia. Aksi spontannya ini membuktikan bahwa Shin Tae-yong bukan hanya seorang pelatih sepak bola, tetapi juga seorang individu yang peduli dan menghargai keragaman budaya.

Reaksi warganet terhadap video tersebut pun beragam dan positif. Banyak yang memuji kesederhanaan dan keramahan Shin Tae-yong. Tak sedikit pula yang berkelakar bahwa Shin Tae-yong sengaja membeli takjil manis untuk mengantisipasi hasil pertandingan Timnas Indonesia.

Momen Shin Tae-yong berburu takjil ini menjadi bukti bahwa sepak bola dan budaya dapat berjalan beriringan. Kecintaan Shin Tae-yong terhadap Indonesia bukan hanya ditunjukkan di lapangan hijau, tetapi juga dalam kehidupan sehari-harinya. Aksi sederhananya ini memberikan inspirasi bagi kita semua untuk terus mencintai dan melestarikan budaya Indonesia.